Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Doktrin Kristus (Kristologi) Gabriel Kurniawan; Lola Enjeliana; Maria Olivia; Sarmauli
An Nafi': Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 2 (2025): An Nafi’
Publisher : CV Edujavare Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper analyzes Christology as a crucial part of systematic theology, concentrating on the person and activity of Jesus Christ. It examines how Scripture reveals and church history affirms Christ's twofold character as completely human and fully divine. To emphasize Christ's involvement in redemption, key teachings such the Incarnation, Atonement, Resurrection, and Hypostatic Union are covered. The study also highlights the significance of Christological ideas for faith, hope, and moral behavior, as well as their applicability to modern Christian life. This essay emphasizes that a correct understanding of Christ is fundamental to the Christian faith using a theological and biblical perspective.
Model Antropologis Dalam Teologi Kontekstual: Menyikapi Sinkretisme Dalam Upacara Kematian (Tiwah) Di Jemaat Kalimantan Tengah Lola Enjeliana; Maria Olivia; Maria Septiany; Sarmauli
Sujud: Jurnal Agama, Sosial dan Budaya Vol. 1 No. 4 (2025): OKTOBER-DESEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/g05y8t93

Abstract

Penelitian ini mengkaji fenomena sinkretisme dalam pelaksanaan upacara kematian Tiwah pada masyarakat Dayak di Kalimantan Tengah melalui perspektif teologi kontekstual. Dengan pendekatan kualitatif-deskriptif dan analisis isi, penelitian ini menelaah teks-teks teologis dan antropologis yang berkaitan dengan hubungan antara iman dan budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sinkretisme terjadi ketika keyakinan Kristen bercampur dengan ritual adat Dayak, sehingga menimbulkan ambiguitas teologis dalam kehidupan jemaat. Melalui model antropologis dalam teologi kontekstual, budaya dipahami sebagai mitra dalam mengungkapkan Injil, bukan sebagai ancaman bagi iman. Penelitian ini menegaskan pentingnya pendekatan pastoral dan hermeneutik dalam menafsirkan simbol budaya serta membimbing umat untuk memahami tradisi lokal secara Kristosentris. Dengan demikian, teologi kontekstual menjadi kerangka transformatif bagi gereja untuk menyikapi sinkretisme secara arif dan menghidupi Injil secara bermakna di tengah budaya Dayak.