Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inventory Of Gastropods In The Coastal Area Of Desa Sungai Nibung West Kalimantan Safitri, Ikha; Kushadiwijayanto, Arie Antasari; Sofiana, Mega Sari Juane; Apriansyah, Apriansyah; Nurrahman, Yusuf Arief; Nurdiansyah, Syarif Irwan; Enjella, Enjella; Ginting, Madi Juna Permalem
Barakuda 45: Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 5 No 1 (2023): Edisi April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47685/barakuda45.v5i1.333

Abstract

Desa Sungai Nibung is a village located in Teluk Pakedai District, Kubu Raya Regency, West Kalimantan. This village is one of the conservation areas established by the Regional Government of West Kalimantan Province in 2020. Desa Sungai Nibung has a high diversity of natural resources, one of which is gastropods. Gastropods are organisms that act as grazers, scavengers, and predators. These organisms can live in waters, coastal and terrestrial. Its diversity has been reported to be more than 75,000 species. Several gastropods have been used by the local community as food with a high protein source. Gastropods found on the coast of Sungai Nibung Village are Ellobium, Cassidula, Nerita, Neritina, Chicoreus, Cerithidea, Littoria, Potamopyrgus, and Onchidium.
Analisis Garam dari Daun Mangrove Rhizophora stylosa dan Rhizophora mucronata Enjella, Enjella; Prayitno, Dwi Imam; Minsas, Sukal
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 7, No 2 (2024): July
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v7i2.70660

Abstract

Rhizophora sp. merupakan jenis mangrove yang akan menyimpan kelebihan garam dalam daun terutama pada daun yang tua selanjutnya untuk mengatasi kelebihan garam tersebut mangrove akan menggugurkan daun tuanya. Dalam penelitian ini dilakukan ekstraksi garam dari daun tua mangrove, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan 3 kali ulangan dan melalui 5 tahap, yaitu 1) pengambilan dan preparasi bahan baku, 2) pembuatan tepung daun mangrove, 3) ekstraksi dan pembuatan garam daun mangrove, 4) perhitungan rendemen serta 5) menganalisa kandungan mineral garam menggunakan alat WDXRF (Wavelength Dispersive X-ray Fluorescence). Analisis yang dilakukan pada penelitian ini adalah rendemen dan kandungan mineral. Hasil penelitian menunjukkan adanya perlakuan yang berbeda antara rasio tepung daun mangrove dan akuades sehingga berpengaruh terhadap rendemen. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil rendemen dan kandungan mineral yang diperoleh dari garam daun mangrove Rhizophora stylosa dan Rhizophora mucronata. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah daun R.stylosa yang sudah berumur tua memiliki kandungan mineral Mg (0,468%), Si (0,163%), P (0,0870%), S (0,358%), Cl (8,04%), K (0,903%), Ca (2,94%), Mn (0,163%), Fe (0,0060%), Br (0,0567), Sr (0,0311%) sedangkan pada daun R.mucronata memiliki kandungan mineral Mg (0,675%), Si (0,253%), P (0,119%), S (0,788%), Cl (6,66%), K (1,36%), Ca (1,51%), Mn (0,162%), Fe (0,0096%), Br (0,0491), Sr (0,0098%).