Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Integrasi Kearifan Lokal Dayak Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Di Sekolah Dasar Kota Palangka Raya Sakman, Sakman; Natalina, Kristiani
Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin Vol. 4 No. 1 (2020): Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin
Publisher : LPPM Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jipmht.v4i1.198

Abstract

ABSTRAKFokus studi ini adalah untuk mengidentifikasi sifat pandangan dunia yang dianut oleh calon guru pendidikan dan mengeksplorasi hubungan, jika ada, antara pandangan dunia mereka dan konsepsi mereka tentang sifat sains. Selain itu, implikasi dari hubungan ini untuk pengajaran dan pembelajaran sains dibahas. Pesertanya adalah 30 calon guru IPA Dayak. Konsepsi mereka tentang ilmu pengetahuan alam dan pandangan dunia mereka yang spesifik tentang hubungan manusia dengan alam dinilai menggunakan kuesioner yang berhubungan dengan wawancara lanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 70% dari peserta, terlepas dari latar belakang budaya mereka, memiliki pandangan dunia yang berpusat pada alam, sementara 30% dari mereka memiliki pandangan dunia antroposentris. Dan hasil wawancara menegaskan bahwa partisipan memiliki pandangan sempit tentang hakikat sains, dimana mereka mendeskripsikan sains hanya berdasarkan fakta, berpusat pada observasi, tidak kreatif dan tentatif karena perubahan fakta. Studi ini menyarankan perlunya memasukkan perspektif sosiokultural dan sifat sains dalam kurikulum.
Pemanfaatan Tanaman Lokal Dayak Ngaju sebagai Sumber Belajar Konservasi Keanekaragaman Hayati Natalina, Kristiani; Fransiska, Carolina; Prawati, Melinda; Ciciana, Maneka
Jurnal Sains dan Edukasi Sains Vol. 8 No. 2 (2025): Jurnal Sains dan Edukasi Sains
Publisher : Faculty of Science and Mathematics, Universitas Kristen Satya Wacana, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/juses.v8i2p120-126

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan evaluasi hasil dari sebuah program peningkatan pedagogical content knowledge calon guru SD, yang dirancang dengan menghubungkan pengetahuan IPA modern dan pengetahuan masyarakat adat Dayak melalui konsep konservasi keanekaragaman hayati. Program ini juga memberikan kesempatan bagi tim dosen untuk berkolaborasi dalam pengembangan kurikulum yang relevan dengan fokus program. Materi yang diajarkan disesuaikan dengan silabus mata kuliah IPA 1, yang mencakup pengetahuan tentang konservasi tanaman lokal Dayak. Fokus penelitian ini adalah pada evaluasi dari proses integrasi pengetahuan lokal terhadap pemahaman calon guru tentang konsep konservasi, kesadaran budaya, apresiasi terhadap pengetahuan tradisional, kepedulian terhadap flora lokal, dan antusiasme terhadap pendekatan pengajaran IPA. Penelitian ini melalui tiga tahapan: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, dan (3) evaluasi serta refleksi. Dimulai dengan kolaborasi tim dosen dalam pengembangan kurikulum dan modul ajar yang relevan, dan dilanjutkan dengan pelaksanaan program selama tiga minggu dengan total jam pembelajaran sekitar 12 jam. Evaluasi dilakukan melalui wawancara pra dan pasca program terhadap mahasiswa PGSD semester 4, sedangkan refleksi dilakukan melalui observasi terhadap tenaga pengajar di dalam program ini. Pemahaman siswa terhadap konsep koservasi meningkat secara signifikan setelah program berlangsung, begitu pula kesadaran budaya dan apresiasi mahasiswa terhadap pengetahuan tradisional. Mahasiswa juga menunjukkan kepedulian terhadap flora lokal dan antusiasme terhadap pendekatan pengajaran IPA. Manfaat tambahan dari program ini termasuk pembentukan habitat bagi flora lokal yang terancam. Cara efektif dalam memasukkan kesadaran budaya dan pengetahuan lokal ke dalam kurikulum IPA sangat dibutuhkan dan diharapkan bahwa program ini menyediakan bukti dalam proses pengimplementasiannya di dalam kelas.