Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Generasi Z dalam Perdamaian Dunia untuk Kemanusiaan Dyah Ayu Putri Zahra; Santoso, Gunawan; Adinda Putri Darmanto; Reni Oktafiani; Firna Afifatun Nuha; Dyah Wulandari; Almaira Putri
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i2.344

Abstract

Dalam suatu Negara tidak dapat berdiri sendiri, seperti halnya individu sebagai makhluk sosial. Negara tentunya akan memerlukan Negara atau komponen yang lain .Bahkan adapula Negara yang memiliki keterkaitan serta ketergantungan dalam aspek ekonomi, sosial, dan politik. Jika adanya keterkaitan antar Negara dengan Negara lain tersebut tentunya ada sebuah hubungan yang baik. Salah satunya merupakan Negara kita sendiri yaitu Negara Indonesia dengan Negara-negara lain.dinamakan masyarakat global, ditandai adanya saling ketergantungan antar bangsa, adanya persaingan yang ketat dalam suatu kompetensi dan dunia cenderung berkembang kearah perebutan pengaruh antar bangsa, baik lingkup regional maupun lingkup global. Namun pada kenyataannya masih banyak hubungan yang bertentangan antara Negara satu dengan Negara yang lain. Yang mengakibatkan terjadinya konflik dan terusiknya perdamaian dunia. Konflik biasanya dipicu dengan adanya masalah dalam hal sosial, ekonomi, politik, agama maupun kebudayaan. terjadinya konflik akibat adanya keserakahan, kurang saling menghargai dan mengerti antara satu dengan yang lain. Dari masalah diatas dalam makalah ini akan membahas apa yang dimaksud dengan perdamaian dunia itu sendiri dan cara mewujudkan perdamaian dunia serta partisipasi Indonesia dalam perdamaian dunia.
ImplemenPerdamaian Dunia dan Implementasinya di Negara Indonesiatasi Punishment Dalam Pembelajaran IPS Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar Adinda putri darmanto; Dyah Ayu Putri Zahra; Dyah Wulandari; Firna Afifatun Nuha; Almaira Putri; Reni Oktafiani
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 3 (2023): Agustus 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i3.352

Abstract

Dalam suatu Negara tidak dapat berdiri sendiri, seperti halnya individu sebagai makhluk sosial. Negara tentunya akan memerlukan Negara atau komponen yang lain .Bahkan adapula Negara yang memiliki keterkaitan serta ketergantungan dalam aspek ekonomi,sosial,dan politik. Jika adanya keterkaitan antar Negara dengan Negara lain tersebut tentunya ada sebuah hubungan yang baik. Salah satunya merupakan Negara kita sendiri yaitu Negara Indonesia dengan Negara-negara lain.dinamakan masyarakat global, ditandai adanya saling ketergantungan antar bangsa, adanya persaingan yang ketat dalam suatu kompetensi dan dunia cenderung berkembang kearah perebutan pengaruh antar bangsa, baik lingkup regional maupun lingkup global. Namun pada kenyataannya masih banyak hubungan yang bertentangan antara Negara satu dengan Negara yang lain. Yang mengakibatkan terjadinya konflik dan terusiknya perdamaian dunia. Konflik biasanya dipicu dengan adanya masalah dalam hal sosial,ekonomi,politik,agama maupun kebudayaan. terjadinya konflik akibat adanya keserakahan, kurang saling menghargai dan mengerti antara satu dengan yang lain. Dari masalah diatas dalam makalah ini akan membahas apa yang dimaksud dengan perdamaian dunia itu sendiri dan cara mewujudkan perdamaian dunia serta partisipasi Indonesia dalam perdamaian dunia.
Peran Multikulturalisme: Menghadapi Tantangan dan Membangun Kesetaraan Budaya Dyah Ayu Putri Zahra; M. Rafiudin; Nur Laila; Santoso, Gunawan
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 1 No. 2 (2022): November 2022
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v1i2.499

Abstract

Peran multikulturalisme dalam pemberdayaan perempuan menjadi semakin penting dalam menghadapi tantangan dan membangun kesetaraan budaya dalam masyarakat yang beragam. Jurnal ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana multikulturalisme dapat berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan, serta mengatasi tantangan yang muncul dalam perjalanan menuju kesetaraan gender. Melalui penelitian terkait, kami menemukan bahwa multikulturalisme dapat memainkan peran yang signifikan dalam menghadapi stereotip gender yang ada dalam berbagai budaya. Dengan mempromosikan dialog antarbudaya dan penghargaan terhadap keberagaman, multikulturalisme dapat membantu menggoyahkan pandangan yang membatasi perempuan dalam berbagai peran dan tanggung jawab. Namun, tantangan yang dihadapi dalam implementasi multikulturalisme dalam pemberdayaan perempuan tidak dapat diabaikan. Konflik nilai dan norma dapat membatasi kemajuan dan menyebabkan hambatan dalam mencapai kesetaraan gender. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan yang sensitif dan kolaboratif dalam mengatasi tantangan ini, dengan menghormati dan mengintegrasikan nilai-nilai budaya yang positif, sambil mempromosikan nilai-nilai universal tentang kesetaraan dan hak asasi manusia. Selain itu, multikulturalisme juga berperan dalam mendukung pemberdayaan perempuan melalui pendidikan dan kesadaran.