Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pendidikan Literasi Media Digital dan Pengembangan UMKM Melalui Penguatan Perpustakaan di Desa Akbar, Moh. Deni; Muzaki, Ahmad Zidan; Kurniawan, Galih Aji; Nursyahbani, Aditya Dwi; Putri, Natasya Amelia; Setyaningsih, Ika; Ayyasi, Muhammad Zaki; Putri, Vivi Ardila; Ratama, Elsha Aninda; Setianaqa, Hafiz Abiyu; Rubiyanto, Cahyo Wisnu
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2025): Rekonstruksi Pendidikan di Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/ppm.81.1349

Abstract

Community Service Program was conducted in Karangsari Hamlet, Karangsari Village, Sapuran District, Wonosobo Regency, with the theme "Digital Media Literacy Education and UMKM Development Through Strengthening Village Libraries." This program aimed to enhance digital media literacy among children and empower Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM) actors through digital marketing education while reinforcing the role of village libraries as centers of knowledge. The implementation involved observation, socialization, and mentoring of local communities. Key activities included socialization on digital media literacy for elementary school students, training in processing and marketing mushroom-based products for UMKM actors, and revitalization of village libraries. The program's outcomes demonstrated an improved understanding of responsible digital media use, enhanced entrepreneurial skills among UMKM actors, and increased access to knowledge sources through village libraries. These efforts are expected to drive positive changes in utilizing digital technology to support education and the local economy. Furthermore, ensuring the sustainability of this program is a key focus to maximize its long-term benefits for the community
Pengaruh Intensitas, Durasi, Dan Efektivitas Membaca Buku Cetak Terhadap Kemampuan Analisis Mahasiswa Dengan Mediasi Hambatan Belajar Di Pascasarjana Telkom University Al Husain, A. Hasan; Akbar, Moh. Deni; Putri, Idola Perdini; Dhiaulhaq, Aisyah Rahadatul Aisyah
Diversity: Jurnal Ilmiah Pascasarjana Vol. 5 No. 2 (2025): Diversity: Jurnal Ilmiah Pascasarjana
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/diversityjournal.v5i2.19930

Abstract

The analytical ability of postgraduate students to comprehend, evaluate, and logically express academic ideas remains a challenge amid the low culture of printed book literacy. This study aims to examine the influence of reading intensity, duration, and effectiveness on students’ analytical skills, with learning barriers as a mediating variable. A quantitative approach was employed, involving 275 postgraduate students from Telkom University. Data were collected using a Likert-scale questionnaire and analyzed using multiple linear regression and the Baron & Kenny mediation model. The results show that learning effectiveness is the strongest predictor of analytical skills (β = 0.2062, p < 0.001), followed by reading duration (β = 0.1396, p = 0.003), while reading intensity was not significant. Learning barriers were found to partially mediate the relationship between duration and effectiveness with analytical skills (β = -0.1016, p = 0.036). The study highlights the importance of reflective learning strategies, time management, and psychosocial interventions to address learning barriers. In conclusion, analytical competence is shaped not merely by the quantity of learning but more significantly by the quality of engagement and students’ affective readiness in navigating academic processes.
IMPLEMENTASI KURIKULUM ROBOTIK UNTUK PERSIAPAN SISWA DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DI MTS AR-RUHAMA KUNINGAN Rizal, Moch. Fahru; Akbar, Moh. Deni; Ridwan, Ari Yanuar; Rochmawati, Rochmawati
Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2023): Special Issue
Publisher : PPM Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/charity.v6i1a.5904

Abstract

Revolusi Industri 4.0 berdampak pada banyak bidang termasuk dalam pendidikan keagamaan. Penelitian mengenai Eksistensi Pendidikan Islam di Era revolusi industri 4.0 menyatakan bahwa terjadi dampak yang besar pada pendidikan Pesantren dan Madrasah. Lembaga pendidikan harus mempersiapkan diri supaya dapat beradaptasi dan menghasilkan lulusan yang bisa kompetitif sekaligus kontributif bagi kemajuan bangsa. Kecerdasan buatan, otomasi, robotik, dan cyber physical system adalah jenis keterampilan yang harus dimiliki dalam menghadapi era RI 4.0 Saat ini kurikulum pendidikan dan kegiatan ekstra kurikuler di Madrasah ar-Ruhama belum mendukung hal tersebut, hal ini merupakan salah satu tujuan abdimas, desain dan implementasi kurikulum Robotik dan otomasi yang disesuaikan dengan kebutuhan kurikulum sekolah di tingkat Madrasah Tsanawiyah Ar Ruhama. Implementasi abdimas ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu : (1) Pengembangan kurikulum robotik; (2) Pengembangan kapasitas pengajar terkait kurikulum robotik; (3) Pembentukan ekstrakurikuler Robotik. Penilaian hasil abdimas dilakukan melalui kuisioner pada peserta menghasilkan data bahwa lebih dari 50% peserta setuju atas keberlanjutan dan manfaat program abdimas.
Clustering Penyebaran Covid-19 di Kota Bandung dengan Algoritma K-Means Zaenudin, Rifki; Akbar, Moh. Deni; Widartha, Vandha Pradwiyasma
eProceedings of Engineering Vol. 10 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Covid-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh coronavirus. Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia pada awal Maret 2020. Pada saat ini penyebaran yang terjadi pada Provinsi Jawa Barat telah mencapai 706.800 jiwa. Penyebaran tertinggi pada Provinsi Jawa Barat berada pada Kota Bandung dengan penyebaran sebanyak 43.269 jiwa. Salah satu strategi untuk mengurangi dampak dari wabah ini, peneliti memanfaatkan machine learning yang mampu melakukan clustering untuk mengetahui skala prioritas. Metode clustering dapat menggunakan algoritma k-means. Salah satu kelebihan algoritma k-means yaitu memiliki hasil evaluasi cluster yang baik dan mudah untuk diimplementasikan. Hasil dari penelitian ini memiliki 9 cluster, yaitu C0 merupakan cluster dalam kategori sedang, C1 merupakan cluster dalam kategori sedang, C2 merupakan cluster dalam kategori rendah, C3 merupakan cluster dalam kategori rendah, C4 merupakan cluster dalam kategori tinggi, C5 merupakan cluster dalam kategori tinggi, C6 merupakan cluster dalam kategori tinggi, C7 merupakan cluster dalam kategori rendah, dan C8 merupakan cluster dalam kategori tinggi.Kata Kunci—Covid-19, clustering, algoritma K-Means.