Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Alih Fungsi Hutan Menjadi Kebun Kelapa Sawit Terhadap Sel dan Biodiversitas Makhluk Hidup Fiqriyah, Anisa Nurul; Azzahirah, Salsabila; Septiandhika, Faizal; Anafari, Shandya Yasmin; Adawiyah, Hana
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6101

Abstract

Ekosistem sangat terpengaruh oleh alih fungsi hutan menjadi perkebunan kelapa sawit, terutama dalam hal keanekaragaman hayati makhluk hidup dan tingkat molekuler makhluk hidup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki bagaimana struktur sel tumbuhan dan hewan serta keanekaragaman hayati di sekitarnya dipengaruhi oleh perubahan penggunaan lahan dari hutan alam menjadi perkebunan kelapa sawit. Metodologi studi pustaka dari berbagai sumber ilmiah terkait digunakan untuk melakukan investigasi. Temuan studi menunjukkan bahwa alih fungsi hutan mengurangi jumlah spesies flora dan fauna karena habitat alami mereka hilang, dan juga merusak sel tumbuhan dan hewan melalui polusi dan paparan bahan kimia. Keseimbangan ekosistem dan proses biogeokimia juga terpengaruh. Oleh karena itu, untuk mengurangi dampak buruk pada sel hidup dan keanekaragaman hayati, diperlukan kebijakan konservasi dan pengelolaan lingkungan yang lebih berkelanjutan.
Pengaruh Alih Fungsi Hutan Menjadi Kebun Kelapa Sawit Terhadap Sel dan Biodiversitas Makhluk Hidup Fiqriyah, Anisa Nurul; Azzahirah, Salsabila; Septiandhika, Faizal; Anafari, Shandya Yasmin; Adawiyah, Hana
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6101

Abstract

Ekosistem sangat terpengaruh oleh alih fungsi hutan menjadi perkebunan kelapa sawit, terutama dalam hal keanekaragaman hayati makhluk hidup dan tingkat molekuler makhluk hidup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki bagaimana struktur sel tumbuhan dan hewan serta keanekaragaman hayati di sekitarnya dipengaruhi oleh perubahan penggunaan lahan dari hutan alam menjadi perkebunan kelapa sawit. Metodologi studi pustaka dari berbagai sumber ilmiah terkait digunakan untuk melakukan investigasi. Temuan studi menunjukkan bahwa alih fungsi hutan mengurangi jumlah spesies flora dan fauna karena habitat alami mereka hilang, dan juga merusak sel tumbuhan dan hewan melalui polusi dan paparan bahan kimia. Keseimbangan ekosistem dan proses biogeokimia juga terpengaruh. Oleh karena itu, untuk mengurangi dampak buruk pada sel hidup dan keanekaragaman hayati, diperlukan kebijakan konservasi dan pengelolaan lingkungan yang lebih berkelanjutan.
PERANCANGAN ULANG INTERIOR RUMAH SAKIT BHAYANGKARA POLDA KEP. BANGKA BELITUNG DENGAN PENDEKATAN BEHAVIOUR Adawiyah, Hana; Farida, Ariesa; Andrianawati, Aida
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat ( PerMenkes 2016 ). Suatu rumah sakit mampu bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelenggarakan suatu aktivitas kegiatan identifikasi. Menurut survey dan wawancara kepada salah satu pihak rumah sakit yang bertugas, rumah sakit belum berjalan sepenuhnya dikarenakan adanya kendala pada perencanaan peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan rumah sakit. Maka, untuk meningkatkan hal tersebut dapat memberikan pembinaan dan penyelenggaraan dengan bentuk dukungan nyata sebagai fungsi kedokteran dan kesehatan kepada masyarakat dalam pelayanan kesehatan sesuai dengan kekhususannya. Hal ini untuk dapat memudahkan masyarakat dalam menjangkau suatu fasilitas di dalam pelayanan kesehatan yang optimal dalam masa proses penyembuhan serta,mampu memberikan peningkatan nilai secara kelas akreditas yang lebih berkualitas terhadap rumah sakit dalam jangka panjang.Dengan pendekatan behaviour dan tema Behaviour Healthy=merupakan salah satu upaya untuk menghadirkan suatu suasana yang mampu memberikan pengalaman dan penciptaan kualitas ruangan terhadap pola aktivitas yang dilakukan antara pengguna ruang dan rumah sakit.Kata kunci: Rumah Sakit Bhayangkara,Behaviour,Pasien Umum,Pasien Tahanan