Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Resistensi Kekerasan dan Kawin Paksa Terhadap Perempuan dalam Novel Azab Dan Sengsara Karya Merari Siregar Asia; Ridwan; Ramadani, Aulia Magfira
Hasta Wiyata Vol. 8 No. 1 (2025): Jurnal Hasta Wiayata
Publisher : University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.hastawiyata.2024.008.01.14

Abstract

This research explains the existence of complicated social realities related to violence, forced marriage, and resistance to violence in the novel Azab and Sengsara by Merari Siregar. The research method uses descriptive qualitative method to understand a particular phenomenon or situation from an in-depth perspective. The characters in the novel can illustrate how the story is presented with conflicts of domestic violence and forced marriage activities that can damage women's lives. This study aims to analyze the scenes in the novel that show the violence committed by Kasibun against Mariamin and the pressure from Mariamin's mother who wants Mariamin to get married as soon as possible. However, Mariamin eventually showed resistance to violence by reporting her abusive husband to the authorities.
PERTUNJUKAN DRAMA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 12 MAKASSAR Satriani, Irma; Abidin, Aslan; Herdiani, Rizki; Ramadhan, Nur Syawaluddin; Ramadani, Aulia Magfira
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 03 (2025): JUNI 2025
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk menilai seberapa efektif pelatihan drama dalam membina pendidikan sosial dan moral di SMA 12 Makassar. Dengan menggunakan metode kualitatif, dan melibatkan siswa kelas XI sebagai peserta. Melalui pendidikan drama, siswa belajar mengembangkan nilai-nilai sosial seperti empati, kerja sama tim, dan penerimaan dengan terlibat dalam berbagai situasi dunia nyata. Temuan pengabdian menunjukkan bahwa penggunaan media drama dapat meningkatkan kesadaran sosial, pengembangan karakter, dan kapasitas siswa untuk memahami sudut pandang orang lain dan menghargai keberagaman. Pengabdian ini mendukung penggunaan metode yang berfokus pada drama sebagai strategi pendidikan karakter yang relevan dan efisien di lingkungan sekolah menengah.