Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Pengurangan Emisi Melalui Penggunaan Kendaraan Listrik di Universitas Jember Tika Kumala Sari
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 4 No. 2 (2025): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The climate change crisis that occurs in all parts of the world has become a trending topic in every discussion at various meetings of state officials. Lately, the world community, especially in Indonesia, has seen and felt the many abnormalities in each season and the many disasters that arise as a result of climate change. President Joko Widodo's submission at the 2021 UN Climate Change Conference (COP26) forum in Glasgow, Scotland targets Indonesia Net Zero Emission (NZE) in 2060 and is supported by Indonesian Presidential Instruction Number 7 of 2022 concerning the Use of Battery-Based Electric Motorized Vehicles as Operational Service Vehicles and / or Individual Service Vehicles for Central Government Agencies and Regional Governments. The purpose of this study was to determine how much the amount of emissions that can be reduced in each use of electric vehicles in the University of Jember area. The research method used is a literature study by collecting secondary data from articles, journals and other reliable literature. Secondary data used includes the number of employees of the University of Jember and motor vehicle emissions. The results showed that emissions generated from motorized vehicles by all employees of the University of Jember reached 6,742,553 kg.CO2 per year which could continue to increase along with the increase in motorized vehicles. The conclusion of the research is that one of the efforts to reduce emissions generated from conventional vehicles is the transition of motorized vehicles to electric vehicles that can support a significant reduction in carbon emissions in the campus environment. Therefore, policies are needed that encourage the use of electric vehicles as the main mode of transportation in the campus environment.
Sosialisasi Mitigasi Dampak Gelombang Tsunami Berbasis Ekosistem Mangrove di Pesisir Pantai Paseban Ririn Endah Badriani; Noven Pramitasari; Tika Kumala Sari; Intan Har Aselna; Rian Yaitsar Chaniago
PEKAT: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2025): Oktober
Publisher : Puslitbang Sinergis Asa Professional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37148/pekat.v4i2.66

Abstract

Ekosistem Mangrove secara alami memiliki sistem perakaran kokoh dan struktur anatomi daun yang mampu meredam ombak besar, badai, abrasi, erosi, serta mencegah intrusi air laut ke wilayah daratan. Ekosistem mangrove juga berperan penting secara ekologis sebagai habitat bagi berbagai flora dan fauna, baik akuatik maupun darat, menyediakan ekosistem yang mendukung kesejahteraan manusia, serta dukungan bagi sektor pariwisata. keberadaan mangrove sangat penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan melindungi kawasan pesisir dari berbagai ancaman kerusakan. Ekosistem mangrove memiliki sistem perakaran yang kokoh serta anatomi daun yang dirancang secara alami untuk meredam ombak besar, mencegah abrasi dan erosi, serta menghalau intrusi air laut ke wilayah daratan Pantai Paseban terletak di Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember. Wilayah pesisir Pantai Paseban saat ini belum memiliki ekosistem mangrove, yang mengakibatkan wilayah tersebut rentan terhadap kerusakan akibat abrasi dan intrusi air laut. Kegiatan pengabdian masyarakat berupa  sosialisasi kepada masyarakat sekitar, tokoh masyarakat, dan perangkat desa. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat adalah masyarakat pesisir Pantai Paseban Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya masyarakat daerah pesisir Pantai Paseban mengenai upaya mitigasi dampak gelombang tsunami berbasis ekosistem mangrove. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat pesisir Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan masyarakat mendapatkan pemahaman teoritis mengenai potensi bahaya tsunami, tetapi juga pengetahuan praktis mengenai bagaimana peran mangrove untuk meredam kekuatan gelombang tsunami, tata cara penanaman dan merawat mangrove secara berkelanjutan. Hasil dari kegiatan ini dapat menambah pengetahuan  praktis masyarakat di pesisir pantai terkait peran mangrove serta cara penanaman dan perawatan mangrove.