Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persimpangan Etika, Materialisme, dan Branding dalam Iklan Televisi Produk Konsumen Bayu Erlangga; Nadia Nailun Naja; Nurul Isnaini; Sinta Nuriyah; Miftahul Huda
JOURNAL OF ADMINISTRATIVE AND SOCIAL SCIENCE Vol. 6 No. 2 (2025): Juli: Journal of Administrative and Sosial Science (JASS)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jass.v6i2.1866

Abstract

This research discusses the role of television advertising as a medium for conveying cultural and ethical values ​​in consumer society. Through a semiotic analysis approach, this study highlights how messages in advertising implicitly and explicitly encourage consumption patterns and construct a social reality that associates happiness and success with material possessions. In addition, branding strategies in advertising are proven to play an important role in shaping consumer identity through the emotional associations built between products and lifestyle. However, advertising practices often ignore ethical principles such as honesty, fairness and social responsibility, especially towards vulnerable groups. The results of this research emphasize the importance of integrating ethical values ​​in the advertising creative process and increasing public media literacy in order to create a healthier and more sustainable communication environment.
KONTRIBUSI ULAMA KLASIK DALAM PENGEMBANGAN KONSEP AKUNTANSI ISLAM: KAJIAN HISTORIS Robby Sagara; Bayu Erlangga; Muhammad Al-Aziz Fitra Bunaya
Journal of Development Economics and Digitalization, Tourism Economics Vol. 2 No. 4 (2025): Oktober
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jdedte.v2i4.2619

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kontribusi ulama klasik dalam pengembangan konsep akuntansi Islam melalui pendekatan historis yang mengintegrasikan nilai-nilai etika, spiritualitas, dan prinsip-prinsip maqashid syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan pendekatan PRISMA untuk menyeleksi dan menganalisis 20 artikel ilmiah terpilih yang relevan pada periode 2020–2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh-tokoh seperti Abu Ubaid, Al-Mawardi, Al-Ghazali, Ibnu Taimiyah, dan Ibn Khaldun telah meletakkan fondasi penting dalam konsep akuntabilitas, pencatatan keuangan, keadilan distribusi, serta tanggung jawab sosial dan spiritual dalam pengelolaan harta umat. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemikiran ulama klasik sangat relevan untuk membentuk kerangka konseptual akuntansi Islam kontemporer yang tidak hanya berorientasi pada efisiensi teknis, tetapi juga menekankan etika, kejujuran, dan tanggung jawab moral sebagai bagian dari sistem keuangan Islam yang berkeadilan.