Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Professional Education

SISTEMATIC LITERATUR REVIEW (SLR): MENERAPKAN BUDAYA 5R UNTUK MEMPERKUAT ETOS KERJA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Wulandhari; Mufidah, Lailatul
Journal of Professional Education Vol. 13 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : Yayasan Pendidikan Perintis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan budaya 5R terhadap peningkatan etos kerja siswa SMK. Metode yang digunakan adalah Sistematic Literatur Review (SLR), penelitian ini mengidentifikasi konsep 5R dan etos kerja siswa dalam konteks pendidikan vokasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa penerapan budaya 5R dapat meningkatkan etos kerja siswa melalui penciptaan lingkungan belajar yang kondusif, peningkatan motivasi, dan pembentukan disiplin diri. Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan implementasi 5R meliputi komitmen pimpinan, partisipasi aktif siswa, sosialisasi yang efektif, evaluasi yang berkelanjutan, dan dukungan fasilitas. Namun, masih terdapat tantangan seperti kurangnya kesadaran siswa dan keterbatasan sumber daya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan budaya 5R merupakan upaya yang efektif dalam meningkatkan etos kerja serta kualitas lulusan SMK.
SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW (SLR): MOODLE SEBAGAI JEMBATAN MENUJU KURIKULUM MERDEKA PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Mufidah , Lailatul; Wulandhari
Journal of Professional Education Vol. 13 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : Yayasan Pendidikan Perintis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang efektivitas Moodle dalam mendukung pembelajaran pada kurikulum merdeka. Penelitian ini menggunakan metodologi Systematic Literature Review (SLR) untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengevaluasi data dari berbagai jurnal yang relevan untuk mengetahui dampak Moodle terhadap proses pembelajaran di Sekolah Menengah Kejuruan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Moodle sebagai LMS dapat meningkatkan hasil belajar dan motivasi belajar siswa. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa mengintegrasikan Moodle dengan metode pembelajaran tatap muka diperlukan untuk menciptakan interaksi sosial yang efektif. Hasil ini memberikan wawasan berharga bagi praktisi pendidikan dan pengambil kebijakan dalam mengoptimalkan pemanfaatan teknologi pendidikan. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pemahaman kita tentang bagaimana LMS, dan Moodle khususnya, dapat digunakan untuk mendukung kebutuhan pendidikan pada Kurikulum Merdeka.