Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Application of Used Cooking Oil Based Emulsion Liquid Membrane for Rhodamine B Extraction Hidayati, Nur; Kamaratih, Azzahra Ardya; Purnama, Herry
Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan Vol 19, No 2 (2024): Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan (December, 2024)
Publisher : Chemical Engineering Department, Syiah Kuala University, Banda Aceh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23955/rkl.v19i2.37747

Abstract

Used cooking oil is utilized as a nontoxic and environmentally friendly organic diluent without the need for complicated pretreatment. Cationic dye rhodamine B was chosen as a sample because of its ability to decolorize water and its use as a base material in toxic, carcinogenic, and mutagenic textile dyes. This study investigates the extraction of rhodamine B from water using cooking oil-based Emulsion Liquid membrane (ELM) methods. This approach addresses issues associated with petroleum-based organic diluents commonly used in ELM processes. The research aimed to evaluate the effect of rhodamine B concentrations ranging from 5 to 20 ppm and D2EHPA concentrations from 0.5 to 2.5% on extraction efficiency. The emulsion was prepared using used cooking oil as the diluent, Span 80 as the surfactant, D2EHPA as the carrier, and HCl as the internal phase. The concentration of rhodamine B in the external phase was determined using a UV-Vis Spectrophotometer. Both rhodamine B concentration and D2EHPA concentration significantly affected extraction efficiency. The highest extraction efficiency of 92.83% was achieved with a rhodamine B concentration of 15 mg/L and a D2EHPA concentration of 2.5% (v/v).
Minyak Nilam sebagai Bahan Pembuatan Parfum: Review Budiawan, Ilham; Haryana, Riswana Stiana; Azizah, Putri Rizki Nur; Rakotoarisoa, Solofo Roger; Khusna, Laila Al; Jannah, Nabilah Miftachul; Kamaratih, Azzahra Ardya; Sugiharto, Agung; Harismah, Kun
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2024: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanaman nilam (Pogostemon cablin Benth) merupakan tanaman yang berasal dari keluarga Lamiacea, tergolong kedalam tanaman tropis penghasil minyak atsiri. Nilam tumbuh subur di beberapa daerah Indonesia. Indonesia menjadi salah satu pengekspor minyak atsiri terbesar di Asia tenggara. Minyak nilam memiliki aroma yang kuat, berat dan telah berabad-abad digunakan sebagai parfum dan bahan dupa. Parfum adalah campuran minyak esensial, pelarut, senyawa aromatik, dan fiksatif untuk memberikan wewangian. Klasifikasi parfum tergantung pada jumlah proporsi senyawa aromatiknya. Minyak nilam memiliki kandungan esensial minyak atsiri sehingga sering digunakan sebagai parfum. Komponen utama pada minyak nilam yaitu minyak atsiri sebesar 64,9% dari total kandungan didalamnya. Minyak nilam juga memiliki daya fiksatif yang kuat, sehingga memiliki aroma yang tahan lama bila digunakan dalam industri parfum. Selain banyaknya sisi positif dari pemanfaatan minyak atsiri nilam, penggunaan minyak atsiri nilam, juga perlu ditinjau dari metode perolehannya yang mana ekstraksi yang dilakukan perlu memperhatikan dampak lingkungan.