Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Problematika Lembaga Pendidikan Islam di Era Digital: Tantangan dan Solusi Ibrah Safirah; Herlini Puspika Sari; Muhammad Hisyam; Nazifah Fitri Annisa
Moral : Jurnal kajian Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2025): Juni : Moral : Jurnal kajian Pendidikan Islam
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/moral.v2i2.983

Abstract

Islamic educational institutions play a crucial role in shaping students’ character based on Islamic values. However, the rapid development of the digital era presents both opportunities and challenges. This article aims to analyze the problems faced by Islamic educational institutions in adapting to the digital age and to offer practical solutions. The research identifies key issues such as outdated curricula, lack of professional human resources, limited digital infrastructure, and financial constraints. The findings suggest that to remain relevant, these institutions must integrate technology into the learning process, reform curriculum design, improve teachers' digital competencies, and ensure sustainable funding. This study emphasizes the importance of collaborative efforts between schools, families, governments, and society in ensuring the advancement of Islamic education in a digitalized world.
Filsafat Pendidikan Ibnu Khaldun; Relevansi dalam Konteks Pendidikan Modern Ridwan Saleh; Ibrah Safirah; Herlini Puspika Sari
IHSAN : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 4 (2024): 2024
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/ihsan.v2i4.359

Abstract

Pandangan Ibnu Khaldun yang mendalam tentang sejarah, masyarakat, dan manusia, telah merumuskan filsafat pendidikan yang komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relevansi filsafat pendidikan Ibnu Khaldun dalam konteks pendidikan modern. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan, penelitian kepustakaan merupakan suatu penelusuran dan penelitian dengan metode membaca dan menelaah berbagai jurnal, buku, dan berbagai naskah terbitan lainnya yang berkaitan dengan topik penelitian. Pada penelitian ini tidak terdapat lokasi penelitian, karena seluruh data diambil dari jurnal, buku, dan proseding ilmiah. Hasil penelitian ini dapat diutarakan bahwa di era modern ini, para guru dituntut untuk melakukan variasi terhadap metode pembelajarannya. Sedangkan metode yang digagas oleh Ibnu Khaldun masih sangat relevan bila diterapkan pada pendidikan era modern karena metode yang digagas beliau tidak hanya berorientasi pada teori saja, namun ada penekanan lebih terhadap praktik, sehingga akan lebih baik jika keduanya seimbang. Ibnu Khaldun menawarkan berbagai konsep terkait tujuan, metode, kurikulum, serta peran pendidik dan peserta didik yang dapat menjadi landasan yang kokoh bagi pengembangan sistem pendidikan nasional. Konsep tersebut menekankan pentingnya integrasi antara nilai-nilai agama dan realitas kehidupan sehari-hari, serta pemecahan masalah yang dihadapi umat Muslim.