Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Persebaran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Wilayah Jakarta Selatan dengan Metode Nearest Neighbor Analysis (NNA) Suaidah, Lutfi; Hutagaol, Rizka Ramadhani; Khairunnisa, Shafa Sandina
Jurnal Sains Geografi Vol 1 No 2 (2023): JURNAL SAINS GEOGRAFI
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSG.v1i2.07

Abstract

Fasilitas pelayanan kesehatan adalah tempat dan/atau fasilitas yang digunakan untuk memfasilitasi pelayanan kesehatan, baik yang bersifat preventif, kuratif, maupun rehabilitasi. Selain itu, pemerintah berkomitmen untuk memberikan akses pelayanan kesehatan dan keselamatan dasar kepada setiap warga negara dengan tujuan memberikan pelayanan yang lebih berkualitas, khususnya di bidang akses fasilitas yang aman dan kemudahan pergerakan dari berbagai sudut pandang. Kota Adminstrasi Jakarta Selatan mempunyai luas wilayah sekitar ± 145,73 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak ± 2.206.732 jiwa dan merupakan wilayah terluas kedua di Provinsi DKI Jakarta setelah Jakarta Timur. RSUD merupakan salah satu pilar utama dalam sistem pelayanan kesehatan yang berfungsi untuk memberikan aksesibilitas dan kualitas layanan kesehatan yang diperlukan oleh masyarakat di daerah tersebut. RSUD di wilayah Jakarta Selatan belum merata di setiap Kecamatan, oleh karena itu perlu untuk menganalisis persebaran pola distribusi dari satu titik ke titik lainya. Dengan mengetahui pola distribusi titik dalam ruang akan memudahkan kita untuk mencari solusi penyebab pola titik dalam ruang tersebut terbentuk, oleh karena itu deteksi pola titik penting untuk diketahui, kita dapat menganalisis pola sebaran titik dengan menggunakan metode Nearest Neighbor Analysis (NNA).
Fenomena Urban Heat Island di Kota Palembang Berdasarkan Land Surface Temperature (LST) dan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) Agusman, Ridho; Maulana, Amelia Putri; Hutagaol, Rizka Ramadhani; Vieri, Christian; Handawati, Rayuna
Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Vol 21, No 2 (2025): JPWK Volume 21 No. 2 June 2025
Publisher : Universitas Diponegoro Publishing Group, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/pwk.v21i2.61269

Abstract

Urban Heat Island (UHI) merupakan salah satu dampak ekologis dari pesatnya urbanisasi yang ditandai dengan meningkatnya suhu permukaan di wilayah perkotaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan tutupan lahan terhadap peningkatan suhu dan sebaran spasial UHI di Kota Palembang. Data yang digunakan berasal dari citra satelit Landsat 8 dan Landsat 9 yang diolah untuk menghasilkan informasi tutupan lahan, Land Surface Temperature (LST), dan nilai Normalized Difference Vegetation Index (NDVI). Analisis dilakukan melalui pengolahan suhu permukaan (Land Surface Temperature) dan klasifikasi UHI berdasarkan perbedaan suhu terhadap ambang batas rata-rata tahunan. Hasil menunjukkan bahwa dalam sepuluh tahun, lahan terbangun meningkat sebesar 29,63%, sedangkan lahan terbuka menurun drastis hingga lebih dari 700%. Area dengan suhu ekstrem >34°C meningkat dari 29,98 hektar menjadi 212,06 hektar. Fenomena UHI tidak hanya meluas, tetapi juga menyebar ke area yang sebelumnya tidak terdampak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan tutupan lahan menjadi pemicu utama UHI. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pelestarian ruang terbuka hijau dan pengendalian tata guna lahan untuk mengurangi risiko peningkatan suhu dan menjaga keseimbangan termal kota secara berkelanjutan.