Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Sosial Media, Influencer dan Konten Visual Terhadap Keputusan Pembelian Skincare Kahf di Tiktok Vieri, Christian; Sarah, Siti
Jurnal Ilmu Sosial, Manajemen, Akuntansi dan Bisnis Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Ilmu Sosial, Manajemen, Akuntansi dan Bisnis
Publisher : Training & Research Institute - Jeramba Ilmu Sukses

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47747/jismab.v5i3.1928

Abstract

This study explores the influence of social media, influencers, and visual content on purchasing decisions for "Kahf" skincare products on TikTok. The way people communicate, exchange knowledge, and shop has evolved in the modern digital era due to advances in information and communication technology. This study highlights the importance of social media in influencing consumer behavior, primarily through the TikTok platform which has a wide and diverse user base. A pre-survey was conducted on 30 respondents to measure the engagement and impact of TikTok visual content and influencers on purchasing decisions. The results show that although the "Kahf" product has used social media as a means of promotion, the level of purchasing decisions is still low. We anticipate that this study will be a foundation for future research on marketing skincare products through social media and provide substantial theoretical and practical contributions to digital marketing and consumer behavior
Analisis Peta Sebaran Spasial Pemadan Kebakaran (DAMKAR) Kota Jakarta Pusat: Indonesia Vieri, Christian; Adamiri, Syahid Ali; Hirzi, Taris Zharfa
Jurnal Sains Geografi Vol 1 No 1 (2023): JURNAL SAINS GEOGRAFI
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSG.v1i1.07

Abstract

The fire station is a public facility that serves the community by providing first aid for incidents or disasters, especially fires. This facility also has another function as a firefighter's workplace. Analysis of the distribution of fire stations in Central Jakarta City uses the shape file of Central Jakarta City administration, and OpenStreetMap and Google Earth to find the location of fire stations in Central Jakarta City. The analytical methods applied in this project include quantitative description analysis and the Nearest neighbor analysis method, with the results of data processing attached to a map to analyze the spatial distribution pattern of fire stations in Central Jakarta City. The results of the analysis show that the pattern of distribution of firefighter posts in Central Jakarta City is spread across 7 sub-districts, and the resulting distribution pattern is that firefighter posts in Central Jakarta City are spread randomly. This study provides information about the distribution of fire extinguishers and determines the pattern of fire stations in Central Jakarta.
Fenomena Urban Heat Island di Kota Palembang Berdasarkan Land Surface Temperature (LST) dan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) Agusman, Ridho; Maulana, Amelia Putri; Hutagaol, Rizka Ramadhani; Vieri, Christian; Handawati, Rayuna
Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Vol 21, No 2 (2025): JPWK Volume 21 No. 2 June 2025
Publisher : Universitas Diponegoro Publishing Group, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/pwk.v21i2.61269

Abstract

Urban Heat Island (UHI) merupakan salah satu dampak ekologis dari pesatnya urbanisasi yang ditandai dengan meningkatnya suhu permukaan di wilayah perkotaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan tutupan lahan terhadap peningkatan suhu dan sebaran spasial UHI di Kota Palembang. Data yang digunakan berasal dari citra satelit Landsat 8 dan Landsat 9 yang diolah untuk menghasilkan informasi tutupan lahan, Land Surface Temperature (LST), dan nilai Normalized Difference Vegetation Index (NDVI). Analisis dilakukan melalui pengolahan suhu permukaan (Land Surface Temperature) dan klasifikasi UHI berdasarkan perbedaan suhu terhadap ambang batas rata-rata tahunan. Hasil menunjukkan bahwa dalam sepuluh tahun, lahan terbangun meningkat sebesar 29,63%, sedangkan lahan terbuka menurun drastis hingga lebih dari 700%. Area dengan suhu ekstrem >34°C meningkat dari 29,98 hektar menjadi 212,06 hektar. Fenomena UHI tidak hanya meluas, tetapi juga menyebar ke area yang sebelumnya tidak terdampak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan tutupan lahan menjadi pemicu utama UHI. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pelestarian ruang terbuka hijau dan pengendalian tata guna lahan untuk mengurangi risiko peningkatan suhu dan menjaga keseimbangan termal kota secara berkelanjutan.
Analisis Spasial Kesesuaian Lahan Permukiman Kabupaten Badung Provinsi Bali Rahmah, Ika Muti; Sumadi, Ratu Lintang; Handayani, Eka Putri; Maritza, Ananda; Vieri, Christian; Setiawan, Cahyadi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 9 No 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v9i2.29415

Abstract

Kabupaten Badung merupakan Kabupaten di Provinsi Bali yang mengalami pertumbuhan urbanisasi yang pesat. Pada tahun 2023, Kabupaten Badung memiliki jumlah penduduk sebanyak 530,23 ribu jiwa dengan mayoritas penduduk usia produktif. Karena masifnya pertumbuhan penduduk yang diakibatkan oleh urbanisasi, maka menyebabkan meningkatnya kebutuhan lahan. Kebutuhan lahan yang mengalami peningkatan adalah kebutuhan lahan untuk permukiman dan aktivitas perkotaan dengan luas wilayah 418,52 km2. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian lahan permukiman di Kabupaten Badung dengan melibatkan beberapa faktor fisik wilayah dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Badung, Bali. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pembobotan skoring untuk menghasilkan peta kesesuaian lahan permukiman berdasarkan parameter fisik seperti jenis tanah, kemiringan lereng, curah hujan, gerakan tanah, dan kerawanan bencana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan permukiman di Kabupaten Badung terbagi menjadi empat kelas kesesuaian yakni, Sangat Sesuai, Sesuai, Kurang Sesuai, dan Tidak Sesuai dengan tingkat kesesuaian lahan permukiman tertinggi adalah kelas Sesuai yang mempunyai luas 17985,267 Ha dengan presentase 45%.