Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sosialisasi Dasar-Dasar Artificial Intelligence (AI) untuk Guru Sekolah Menengah di Era Digital (Era 4.0) Andini; Irman Effendy; Ahmad Mutatkin Bakti; Ahmad Syazili
Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2025): JUNI
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/kca3e452

Abstract

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) di Desa Mulya Sari, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, bertujuan meningkatkan literasi digital guru sekolah menengah melalui pengenalan konsep dasar Artificial Intelligence (AI) dan pelatihan penggunaan tools AI seperti ChatGPT dan Gemini dalam pembelajaran. Metode yang digunakan meliputi observasi awal, sosialisasi edukatif, workshop praktik, dan diskusi interaktif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman guru terhadap AI, dengan 100% peserta memahami definisi dasar AI, 83% mampu menggunakan tools AI, dan 70% tertarik mengeksplorasi lebih lanjut. Kendala utama berupa keterbatasan akses internet dan rendahnya literasi awal berhasil diatasi dengan pendekatan kontekstual, penyediaan materi offline, dan metode partisipatif. Kegiatan ini memperkuat kapasitas pendidik di wilayah pedesaan sebagai bagian dari transformasi pendidikan berbasis teknologi di era digital.
Perancangan Perangkat Lunak Sistem Parkir Kendaraan Menggunakan Metode Design Thinking Maulana, Arlan; Ahmad Syazili; Muhamad Ariandi
KLIK: Kajian Ilmiah Informatika dan Komputer Vol. 4 No. 5 (2024): April 2024
Publisher : STMIK Budi Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30865/klik.v4i5.1764

Abstract

The first parking system implemented in Indonesia was a manual or traditional parking system. Just like the parking system in Air Kumbang District which still uses a manual parking system. This causes crimes such as motorbike theft and the absence of complete, informative and interactive parking information which is one of the problems with manual parking. Designing a more modern parking system using the Design Thinking method can be used to overcome this problem. Design Thinking is a human-centered approach method. Implementing this design thinking method involves 5 process stages consisting of data collection (emphatize), definition and analysis of the problem (define), solution stage (ideate), creating an interface design (prototype) and testing (testing). This method can be applied to various types of organizations to improve the process of creativity, problem solving, leadership and innovation. Based on research data, it shows that the level of user satisfaction for designing vehicle parking system software with an overall Single Ease Question score from the first user is 6.5 , the second user is 6.6 and the third user is 6.5, with the average of the three Single Ease Question scores being 6.5 on a scale of 1-7. This states that it is accepted by users and easy to understand. By implementing a parking system using the Design Thinking method, it is hoped that it can create a sense of comfort and ensure optimal user safety, so that users can carry out activities efficiently.
PENINGKATAN LAYANAN PUBLIK MELALUI PELATIHAN APLIKASI SIPPERA PADA DINAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN PROVINSI SUMATERA SELATAN RM Nasrul Halim; A Haidar Mirza; Ahmad Syazili; Irman Effendy; Dedi Irawan
Jurnal Pengabdian Informatika Vol. 2 No. 3 (2024): JUPITA Volume 2 Nomor 3, Mei 2024
Publisher : Jurusan Informatika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan teknologi informasi telah menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas layanan publik. Salah satu implementasi teknologi yang telah diperkenalkan adalah aplikasi SIPPERA, sebuah aplikasi yang dirancang khusus untuk memfasilitasi proses administrasi pengajuan bantuan di Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan. Kegiatan Pengabdian ini dalam bentuk pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta dalam menggunakan aplikasi SIPPERA-Perkim yang melibatkan peserta dari 17 Kab./Kota yang ada di lingkungan Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan aplikasi SIPPERA dapat meningkatkan pemahaman peserta dalam penggunaan aplikasi SIPPERA serta dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan efisiensi layanan publik di Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan.