This study aims to analyze the planning process of the Village-Owned Enterprise (BUMDes) Food Security TERBINA Jatisari in Jenggawah District and assess its conformity with planning stages and planning functions in public sector accounting. Using a qualitative case study approach, data were collected through semi-structured interviews with five informants comprising the Planning Division, Advisor, Chief Director, Secretary, and Treasurer. Documentation was also used to support field findings related to the planning function. Data were analyzed interactively using the Miles and Huberman model, including data reduction, data display, and conclusion drawing. The study finds that BUMDes plays a strategic role in driving the rural economy through planning, community empowerment, and financial governance. However, the research is limited to a single case study in one village, reducing generalizability. The study contributes to strengthening BUMDes reporting practices and improving administrative data management to support accountable village economic development. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses perencanaan pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ketahanan Pangan TERBINA Jatisari di Kecamatan Jenggawah serta menilai kesesuaiannya dengan tahapan dan fungsi perencanaan dalam akuntansi sektor publik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara semi-terstruktur dengan lima informan yang terdiri dari Bagian Perencanaan, Penasihat, Direktur Utama, Sekretaris, dan Bendahara. Dokumentasi juga digunakan untuk mendukung temuan lapangan terkait fungsi perencanaan. Analisis data dilakukan secara interaktif menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BUMDes berperan strategis dalam mendorong perekonomian desa melalui perencanaan program, pemberdayaan masyarakat, dan tata kelola keuangan. Penelitian ini terbatas pada satu studi kasus sehingga hasilnya tidak dapat digeneralisasi. Penelitian ini berkontribusi pada penguatan praktik pelaporan BUMDes dan peningkatan ketertiban data administrasi untuk mendukung pembangunan ekonomi desa yang akuntabel.