Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN SIRSAK (ANNONA MURICATA L.): STUDI KUALITATIF DAN KUANTITATIF Muhammad Anwar, La Ode; Rini Afifah Puspitawati; Asyafa Nursyahada; Retno Tri Anjani; Salma Nabila; Wiwin Try Ayu Rombe
Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences Vol. 3 No. 1 (2024): Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Medika Suherman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59981/466rbk90

Abstract

Peningkatan paparan radikal bebas akibat gaya hidup modern menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia. Kerusakan sel akibat radikal bebas dapat memicu berbagai penyakit degeneratif. Daun sirsak (Annona muricata L.), dengan kandungan senyawa fitokimia yang beragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa antioksidan dari ekstrak daun sirsak secara kualtitatif dan kuantitatif. Uji antioksidan daun sirsak ditentukan menggunakan metode KLT untuk uji kualitatif dan peredaman DPPH untuk uji kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan adanya fluoresensi pada lempeng KLT dengan panjang gelombang 254 nm dan 365 nm serta nilai IC50 sebesar 10 µg/mL. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa daun sirsak memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi, sehingga berpotensi menjadi sumber antioksidan alami.
EDUKASI MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG PENYAKITDIABETES TERHADAP ANAK MUDA Zahra Maheswari Nissa; dewi, Masita Sari; Asyafa Nursyahada; Dewi Fatmawati; Lina Komalasari; Sinta Bella; Muhammad Andika Pandu; Ulyati Ulfah; Mukhlish Luthfi
Jurnal Medika Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2025): Jurnal Medika Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Medika Suherman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59981/xkzp7m24

Abstract

Kasus diabetes melitus berpotensi besar menyerang remaja yang sering mengonsumsi makanan cepat saji tanpa diimbangi dengan pola hidup sehat. Data menunjukkan 87% remaja sering mengonsumsi fast food atau junk food. Untuk memberikan edukasi memahami mengenai penyakit diabetes pada usia remaja kepada para siswa/i di MAN 1 Bekasi. Sosialisasi dilakukan dengan cara penyampaian materi secara langsung kepada responden dengan media yang digunakan yaitu power point presentation. Kegiatan ini dihadiri oleh siswa sekolah  dari  MAN 1 Bekasi berjumlah  25 orang, dilaksanakan selama 120 menit, terdiri dari 10 menit pretest, 90 menit penyampaian materi dan sesi tanya jawab, dan kemudian diakhiri dengan posttest selama 15 menit. Berdasarkan hasil evaluasi yang diberikan terdapat 11 orang pada nilai pretest sebelum melaksanakan kegiatan yang mendapatkan nilai 70 (cukup baik) dan posttest setelah melakukan pemaparan materi terdapat 8 orang dengan nilai 100 (baik) terdapat peningkatan pengetahun dengan kategori baik bahwa hampir semua siswa yang mengikuti kegiatanpenyul dapat menerima pengetahuan dengan baik setelah diberi edukasi. Kegiatan sosialisai ini dianggap berhasil terlihat pada peningkatan hasil evaluasi dan meningkatnya pemahaman peserta tentang penyakit diabetes.