Pupu Fauziah, R Siti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI KONSEP PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA PADA PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DI PESANTREN BINA TAUHID AMALIYAH PUTRA Pupu Fauziah, R Siti; Indra, Syukri; Saputri, Tia
AL - KAFF: JURNAL SOSIAL HUMANIORA Vol. 3 No. 2 (2025): AL - KAFF: Jurnal Sosial Humaniora
Publisher : Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/alkaff.v3i2.18889

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara dalam pengelolaan pembelajaran di Pesantren Bina Tauhid Amaliyah Putra. Fokus utama dari penelitian ini adalah pada penerapan sistem among, yang merupakan inti dari filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara. Filosofi ini menekankan bahwa seorang pendidik berperan sebagai teladan di depan (Ing Ngarso Sung Tulodho), menciptakan peluang di tengah-tengah santri (Ing Madya Mangun Karsa), serta memberikan dorongan dan semangat dari belakang (Tut Wuri Handayani) dalam proses belajar mengajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari pengasuh pesantren, tenaga pendidik, dan santri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem among diterapkan melalui hubungan yang erat antara guru dan santri, yang didasari oleh rasa hormat dan kasih sayang. Selain itu, santri diberikan kebebasan yang bertanggung jawab dalam proses belajar, serta penanaman nilai-nilai melalui keteladanan yang konsisten dari para guru. Pengelolaan pembelajaran dijalankan secara humanis dan menyenangkan, tanpa mengesampingkan kedisiplinan dan target pencapaian, baik dalam aspek akademik maupun keagamaan. Prinsip "Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani" tercermin dalam berbagai kegiatan pembelajaran dan kehidupan sehari-hari santri di lingkungan pesantren. Dengan demikian, penerapan konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara melalui sistem among di Pesantren Bina Tauhid Amaliyah Putra terbukti relevan dan efektif dalam membentuk karakter serta kemandirian santri.
INOVASI SARANA PRASARANA PERPUSTAKAAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SMK BHAKTI INSANI BOGOR Aditya Rizaldi, Mohamad; Pupu Fauziah, R Siti; Rosnawati
AL - KAFF: JURNAL SOSIAL HUMANIORA Vol. 3 No. 5 (2025): AL - KAFF: Jurnal Sosial Humaniora
Publisher : Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/al-kaff.v3i5.20953

Abstract

Minat baca siswa berperan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan karena membantu memperluas pengetahuan dan keterampilan akademik. Namun, rendahnya minat baca masih menjadi tantangan, salah satunya akibat dominasi penggunaan ponsel sebagai sumber informasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis inovasi sarana dan prasarana perpustakaan dalam meningkatkan minat baca siswa di SMK Bhakti Insani Bogor, dengan fokus pada bentuk inovasi, dampak, serta kendala dan solusi dalam penerapannya. Pendekatan penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan studi kasus, melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman yang mencakup reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi seperti pengumpulan usulan buku melalui formulir digital, penataan ulang ruang baca, serta pengembangan layanan perpustakaan hybrid mampu meningkatkan frekuensi dan durasi kunjungan siswa. Rata-rata kunjungan meningkat dari 5–10 siswa menjadi 20–25 siswa per hari, disertai peningkatan keterlibatan siswa dalam kegiatan literasi. Kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan anggaran, fasilitas teknologi, dan sumber daya manusia. Meski demikian, kolaborasi antara pustakawan, guru, dan siswa menjadi solusi efektif untuk menjaga keberlanjutan inovasi dan menjadikan perpustakaan sebagai pusat belajar yang menarik dan partisipatif.