Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Artificial Intelligence in Higher Education: A Systematic Review of Its Impact on Student Learning Nurfauziah; Dian Atmasani; A. Muzawwirah Patawari; Nur Athiyyah Fadhilah; Husna Saleh
Information Technology Education Journal Vol. 4, No. 2, May (2025)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/intec.v4i2.8311

Abstract

The development of digital technology has made artificial intelligence an integral part of higher education. While its use by university students provides many benefits in supporting academic activities, there are also concerns about its negative impact, especially in relation to academic integrity, dependability, and critical thinking skills. This research aims to identify the positive and negative impacts of the use of artificial intelligence by university students as well as the challenges faced in the context of higher education. The method used was Systematic Literature Review with the PRISMA approach. The total population of articles obtained was 200 articles. Scientific articles were sourced from the Scopus database published between 2022 and 2025. Articles were screened based on inclusion and exclusion criteria and assessed using the CASP (Critical Appraisal Skills Programme) approach, resulting in 19 articles that could be analysed. The results showed that artificial intelligence can improve learning efficiency, strengthen concept understanding, and support student creativity and problem solving. However, there are serious risks such as plagiarism, dissemination of inaccurate information, and decreased motivation to learn independently. Lack of regulation and digital literacy are factors that exacerbate these negative impacts. Therefore, it is important for higher education institutions to urgently create policies for the ethical use of artificial intelligence and provide comprehensive digital literacy training to students. This research provides a scientific basis for policy makers to optimise the benefits of artificial intelligence while mitigating the risks of its use in academia.
Pengaruh Beban Kerja Dosen Terhadap Kinerja Dosen Di Mediasi Oleh Organizational Citizenship Behavior (OCB) Muhammad Ma'ruf Idris; Yasser Abdul Djawad; Mantasia; Nur Athiyyah Fadhilah
BJRM (Bongaya Journal of Research in Management) Vol. 9 No. 1 (2026): BJRM (Bongaya Journal of Research in Management)
Publisher : LPPM STIEM BONGAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37888/bjrm.v9i1.871

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja terhadap kinerja dosen dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB) sebagai variabel mediasi. Beban kerja yang tinggi sering kali dianggap sebagai faktor yang menurunkan kinerja, namun penelitian ini berupaya menguji apakah perilaku kewargaan organisasi mampu memperkuat hubungan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Negeri Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 105 dosen yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan pendekatan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja dosen (p = 0,000), namun tidak berpengaruh signifikan terhadap OCB (p = 0,231). Sementara itu, OCB memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dosen (p = 0,000). Analisis efek mediasi menunjukkan bahwa OCB mampu memediasi secara signifikan pengaruh beban kerja terhadap kinerja (p = 0,000). Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun beban kerja yang tinggi dapat menurunkan kinerja, perilaku OCB mampu memperkuat dan menyeimbangkan dampak tersebut. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya pengembangan budaya organisasi yang mendukung perilaku kewargaan di kalangan dosen guna meningkatkan kinerja akademik secara berkelanjutan.
Program Pelatihan Dasar Pemrograman Python untuk Meningkatkan Inovasi Digital di SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia Dary Mochamad Rifqie; Putri Ida Sunaryathy Samad; Muh. Ma’ruf Idris; Nur Athiyyah Fadhilah; Sudarmanto Jayanegara
Vokatek : Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 3: Issue 3 (Oktober 2025)
Publisher : Sakura Digital Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi digital menuntut generasi muda memiliki kompetensi literasi teknologi, termasuk kemampuan dasar pemrograman sebagai fondasi inovasi digital. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan literasi pemrograman siswa SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia melalui pelatihan dasar bahasa Python. Sebelum pelatihan, tingkat pemahaman peserta masih rendah, ditunjukkan oleh nilai pre-test dengan rata-rata 43,2 dan tidak ada siswa yang mencapai skor ≥ 70. Setelah mengikuti rangkaian pelatihan, pendampingan, dan evaluasi, terjadi peningkatan signifikan. Rata-rata post-test meningkat menjadi 81,6 dengan 84% siswa mencapai nilai ≥ 70, serta tidak ditemukan lagi peserta dengan skor < 40. Selain peningkatan kognitif, pelatihan ini juga mendorong aspek afektif: 80% peserta merasa lebih percaya diri dan 68% menyatakan minat untuk membuat proyek digital sederhana. Hasil ini menunjukkan bahwa pelatihan dasar Python efektif dalam meningkatkan kompetensi pemrograman serta memperkuat budaya inovasi digital di lingkungan sekolah berbasis pesantren.