Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Yuridis Hukuman Mati Bagi Para Pelaku Tindak Pidana Korupsi di Indonesia: Legal Analysis of the Death Penalty for Corruption Offenders in Indonesia Muhamad Ali Sariati; Oktaviana Hardayanti Adismana; Mahda; Rissa Melvyanasari
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 5: Mei 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i5.7564

Abstract

Urgensi perihal Hukum di Indonesia bukanlah hal asing lagi bagi masyarakat di Indonesia, karena erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat bahkan dijadikan pedoman dalam menentukan baik atau buruknya suatu perbuatan. Salah satu aspek dalam hukum yaitu hukum pidana ialah terkait dengan pemberian hukuman Mati. Pemberian Hukuman Mati dapat diterapkan untuk tindak pidana khusus seperti Korupsi. Tindak pidana korupsi dapat merusak ekonomi dalam suatu Negara. Akan tetapi, dalam penerapan hukuman mati bagi para koruptor terkadang masih dinilai kurang efektif yang disebabkan oleh berbagai faktor. Dalam penelitian kali ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konsep, dan pendekatan kasus. Metode pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur dan studi dokumen dengan analisis deskriptif kualitatif.
PEMBERIAN KETERAMPILAN DASAR HUKUM MELALUI PELATIHAN DASAR PARALEGAL KELUARGA MASYARAKAT MARGINAL DI BANJARMASIN Iwan Riswandie; Nahdhah; Ningrum Anbarsari; Nisa Anindya Rahma; Maisyarah; Rissa Melvyanasari
Interdisciplinary Explorations in Research Journal Vol. 2 No. 3 (2024)
Publisher : PT. Sharia Journal and Education Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam konteks pendidikan, pengenalan keterampilan hukum sejak dini juga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat marginal. Ini membuka pintu untuk generasi yang lebih paham dan mandiri secara hukum, yang dapat berkontribusi secara positif dalam masyarakat. Dengan memahami hak dan kewajiban hukum mereka, mereka dapat menjadi agen perubahan yang membawa kesetaraan dan keadilan bagi semua. Secara keseluruhan, perlunya keterampilan hukum yang dengan ini melalui pendidikan paragregal untuk masyarakat marginal bukan hanya tentang melindungi mereka dari ketidakadilan, tetapi juga memberdayakan mereka untuk hidup dengan lebih mandiri dan bertanggung jawab secara hukum. Masyarakat yang dilengkapi dengan keterampilan hukum dapat mengatasi tantangan dengan lebih efektif, memahami hak-hak mereka, dan berkontribusi pada pembentukan masyarakat yang lebih adil dan setara. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan hukum di kalangan masyarakat marginal merupakan investasi yang berharga untuk mencapai masyarakat yang lebih berkeadilan.