Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Kebijakan 1 Alamat  Maksimal 3 Kartu Keluarga di Kecamatan Semampir Kota Surabaya Rifki A.M, Muhammad; Agatha, Bidari Amelia; Oni, Tanti; Regar, Ely Kristin Br; Rani, Berliana Mustika
JOSH: Journal of Sharia Vol. 4 No. 02 (2025): Vol. 04 No. 02 Juni 2025
Publisher : Universitas Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/josh.v4i02.1892

Abstract

This study looks at how Surabaya’s new policy limiting one house to a maximum of three family cards (Kartu Keluarga or KK) is being carried out in Kecamatan Semampir. The policy was introduced to fix inconsistencies in the population database, where many people were registered at addresses they no longer lived at—or never lived at to begin with. Some houses were found to have dozens of family cards linked to them, which created problems for service delivery and planning. Using a qualitative approach, this research draws on interviews, field observations, and official documents to understand how the policy is being implemented on the ground. While the city has started enforcing limits through a web-based system, the process hasn’t been smooth. In Semampir, the number of family cards flagged for removal is the highest in the city. Challenges include limited outreach, resistance from residents, and gaps in coordination across local government offices. The findings suggest that implementation depends not just on rules, but on how well they’re explained, how much support is available, and whether staff are equipped to follow through. This paper recommends improving communication with residents, strengthening interagency cooperation, and making sure local officials have the tools and training to manage changes in population data.
Pemanfaatan Aplikasi SEPASI untuk Optimalisasi Peminjaman Ruang Rapat dan Kegiatan Lainnya di Kabupaten Tuban Oni, Tanti; Hardjati, Susi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 1 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i1.18010

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan aplikasi SEPASI (Sistem Elektronik Pengelolaan Arsip Surat Internal) dalam mengoptimalkan peminjaman ruang rapat dan kegiatan lainnya di Kabupaten Tuban. Aplikasi SEPASI yang sebelumnya difokuskan untuk pengelolaan arsip surat internal kini diperluas penggunaannya untuk mencakup manajemen peminjaman ruang rapat dan kegiatan administratif lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan wawancara dan observasi terhadap pengguna aplikasi di lingkungan pemerintah daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan aplikasi SEPASI dapat meningkatkan efisiensi dalam proses peminjaman ruang rapat, meminimalisir terjadinya bentrokan jadwal, serta mempermudah koordinasi antar bagian dalam Pemerintahan Kabupaten Tuban. Aplikasi ini juga memberikan kemudahan dalam pengelolaan kegiatan lainnya yang memerlukan ruang, dengan sistem yang terintegrasi dan mudah diakses oleh pengguna. Secara keseluruhan, aplikasi SEPASI terbukti efektif dalam mendukung optimalisasi peminjaman ruang rapat dan kegiatan lainnya, serta meningkatkan kualitas pelayanan administrasi pemerintahan di Kabupaten Tuban.Kata Kunci: SEPASI, peminjaman ruang rapat, efisiensi, pemerintahan daerah, Kabupaten Tuban.