Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN STRATEGI ORGANISASI KEPEMUDAAN KIPAN DALAM MENJAWAB TANTANGAN NARKOBA DI KALANGAN PEMUDA INDONESIA Nabia Dilla Derma Pratiwi; Rizki Septia Pratiwi; Qitallya Adinda Zahrani; Ana Mentari; Rima Yuni Saputri
JURNAL ILMIAH NUSANTARA Vol. 2 No. 3 (2025): Jurnal Ilmiah Nusantara
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jinu.v2i3.4404

Abstract

The young generation has a role as an agent of change in realizing the progress of the nation. However, this role can be threatened by the existence of drug abuse which is increasingly widespread. This article aims to examine the role of the youth organization, the KIPAN in efforts to prevent drug abuse among young people, especially in Lampung province. Through a descriptive qualitative approach and in-depth interviews with the general chairman of KIPAN, this study describes the educational and participatory strategies implemented by the organization such as the use of social media, training, and direct socialization to schools. The results of the study indicate that the active involvement of young people in the organization is able to provide reinforcement for preventive efforts through the dissemination of emotional support information, and strengthening social control in the community.
Dinamika dan Ketimpangan Pembangunan dalam Pelaksanaan Asas Desentralisasi Antar Daerah di Indonesia Ramadhani, Atikah; Prita Laura; Theresia Nicky Apika Diangera; Rizky Wahyudi; Rizki Septia Pratiwi; Femas Erlangga Dwi Saputra; Sujatnico Sujatnico; Fina Tri Nur Maharani; Dini Apriliani; Febra Anjar Kusuma
JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 3 No. 12 (2025): Desember
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jiem.v3i12.7465

Abstract

Ketimpangan pembangunan antar daerah masih menjadi persoalan utama dalam pelaksanaan desentralisasi di Indonesia. Meskipun desentralisasi fiskal dirancang untuk memperkuat otonomi daerah dan mempercepat pemerataan kesejahteraan, pada praktiknya pelaksanaan kebijakan tersebut belum sepenuhnya memberikan hasil yang merata. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran desentralisasi fiskal dalam memengaruhi ketimpangan daerah serta mengkaji strategi yang dapat diterapkan untuk mengurangi disparitas antar wilayah. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan menelaah berbagai penelitian, jurnal, dan sumber ilmiah yang relevan mengenai desentralisasi fiskal, ketimpangan regional, kapasitas fiskal, serta kebijakan pembangunan daerah. Hasil kajian menunjukkan bahwa desentralisasi fiskal memiliki dua sisi. Di satu sisi, kebijakan ini mampu meningkatkan efektivitas layanan publik, mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif, serta memberikan ruang bagi pemerintah daerah untuk memaksimalkan potensi lokal. Namun, di sisi lain, ketimpangan semakin melebar pada daerah dengan kapasitas fiskal rendah akibat keterbatasan pendapatan asli daerah dan tata kelola keuangan yang belum optimal. Selain itu, mekanisme transfer pusat yang belum sepenuhnya berbasis kinerja turut memperlambat pemerataan pembangunan. Berdasarkan temuan tersebut, strategi untuk mengurangi ketimpangan meliputi penguatan kapasitas fiskal daerah, pembangunan infrastruktur yang berorientasi konektivitas, pemberdayaan ekonomi lokal berbasis potensi wilayah, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta pemanfaatan teknologi dalam penyelenggaraan pemerintahan. Desentralisasi fiskal dapat berfungsi sebagai instrumen penting untuk pemerataan pembangunan apabila didukung oleh tata kelola yang baik, kapasitas fiskal yang kuat, serta strategi pembangunan daerah yang menyeluruh dan berkelanjutan. Tanpa perbaikan tersebut, desentralisasi justru berisiko memperbesar ketimpangan antar wilayah di Indonesia.