Harahap, Apriliyani
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Kesadaran Lingkungan Melalui Aksi Bersih Pantai di Pulau Panjang Bangka Tengah Rema , Dareen Nadya; Selvika, Zerli; Harahap, Apriliyani; Kurniawan, Kurniawan; Saputra, Denny; Ulum, Miftahul; Priyambada, Agung; Notonegoro, Hartoyo; Wulan, Retno
Cahaya Pengabdian Vol. 2 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Apik Cahaya Ilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61971/cp.v2i1.157

Abstract

This activity addresses coastal environmental issues and promotes the sustainable management of fisheries and marine tourism. The program involved 40 students with a theoretical and practical approach. The practical component, a beach clean-up, successfully collected around 15 sacks of waste, predominantly plastic. Participants also engaged in snorkeling to directly observe the marine ecosystem. In addition, the Focus Group Discussion (FGD) recommended community empowerment, integration of waste management and tourism development, and participatory zoning. This program aims to foster environmental awareness and strengthen collaboration among stakeholders to ensure the sustainable management of coastal resources in Bangka Belitung.
Pulau Semujur dalam Arus: Meneroka Hak Dasar dan Identitas Desa Harahap, Apriliyani; Nugroho, Aji Royan; Wulan, Retno
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 8, No 4 (2025): Oktober, Social Issues and Problems in Society
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v8i4.50249

Abstract

Masyarakat di Pulau Semujur Desa Kebintik yang merupakan seorang nelayan dianggap merugikan atas keberadaan identitas mereka. Penelitian ini fokus terhadap hak-hak nelayan penduduk Pulau Semujur mengenai hak mereka atas suara, politik dan pendidikan. Ketidakjelasan status kependudukan mengakibatkan berbagai hambatan dalam mengakses hak-hak dasar sebagai warga negara, termasuk hak politik dan pendidikan. Penelitian ini membahas hak politik masyarakat Pulau Semujur terkait akses mereka dalam menentukan pilihan dan keterlibatan dalam ruang publik. Lebih jauh, penelitian ini juga menyoroti dampak dari ketidakjelasan identitas terhadap hak pendidikan, yang menjadi faktor kunci dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir. Ketidaksesuaian Kartu Tanda Penduduk (KTP) tidak hanya membatasi hak politik mereka tetapi juga menghambat akses terhadap pendidikan formal, memperparah kondisi keterpinggiran sosial dan ekonomi mereka. Selain itu, absennya lembaga pendidikan, tenaga pengajar, dan kebijakan pendidikan yang berpihak pada komunitas kepulauan semakin memperburuk kondisi ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui teknik observasi dan interview. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa negara tidak hadir dalam pencatatan identitas di kepulauan tersebut. Kondisi masyarakat Pulau Semujur adalah bare life atau kehidupan yang telanjang dan rentan dalam konteks identitas.