Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SOSIALISASI PEMANFAATAN LIMBAH SERABUT DAN TEMPURUNG KELAPA MENJADI BIOBRIKET DI DESA TELUK PAYO Iriani Reka Septiana; Melantina Oktriyanti; Nurul Kholidah; Rima Daniar; Metta Wijayanti; Sarwan, Septa Satriansyah
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 3 No. 3 (2025): Juni
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v3i3.2431

Abstract

Desa Teluk Payo memiliki potensi sumber daya alam yang besar, khususnya di sektor perkebunan kelapa dengan luas lahan mencapai 2.400 hektar. Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa Kecamatan Banyuasin II merupakan penyumbang terbesar produksi kelapa di Kabupaten Banyuasin, dengan total produksi mencapai 9.104 ton per tahun. Namun, pemanfaatan hasil panen masih terbatas pada daging dan air kelapa. Limbah seperti serabut dan tempurung kelapa belum dimanfaatkan secara optimal dan sebagian besar langsung dibakar, sehingga menimbulkan permasalahan lingkungan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Tahap perencanaan meliputi survei dan diskusi penentuan potensi dari desa Teluk Payo. Tahap persiapan meliputi pembuatan proposal, kelengkapan administrasi dan pembuatan alat cetak press briket. Tahap pelaksanaan meliputi kegiatan sosialisasi. Tahap evaluasi meliputi evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilakukan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi peningkatan nilai ekonomi limbah serabut dan tempurung kelapa menjadi biobriket. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Desember tahun 2024 dengan jumlah peserta 20 orang yang merupakan masyrakat dari desa Teluk Payo. Adapun manfaat yang diperoleh dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai pengolahan limbah serabut dan tempurung kelapa menjadi biobriket. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat mendorong terbentuknya usaha produktif berbasis pengelolaan limbah yang ramah lingkungan.