Lubis , Wildansyah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Media Pembelajaran Berbasis Powtoon dan Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Turnip, Bryan Fernando; Gultom , Ibrahim; Lubis , Wildansyah; Perangin Angin , Lauresia M; Mailani, Elvi
Paedagogi: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (e-journal) Vol. 10 No. 2 (2024): DECEMBER 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paedagogi.v10i2.64461

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran Powtoon dan Powerpoint serta untuk mengetahui mana yang lebih berpengaruh antara media pembelajaran Powtoon dan Powerpoint terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV materi “Pecahan” di SDN 104202 Bandar Setia. Populasi penelitian terdiri dari seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 72 siswa. Sampel penelitian merupakan siswa kelas IV A dan IV B yang berjumlah 52 siswa dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berupa purposive sampling. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian quasy experimental design di mana terdapat dua kelas yaitu kelas eksperimen X1 (IV A) menggunakan media Powtoon dan kelas eksperimen X2 (IV B) menggunakan media Powerpoint. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah berupa tes. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan, hal ini dilihat dari rata-rata pretest dan posttest dari masing-masing kelas. Pada kelas IV A didapati rata-rata pretest sebesar 48,08 dan posttest sebesar 83,27, sementara pada kelas IV B didapati rata-rata pretest sebesar 46,35 dan posttest sebesar 72,88, dengan demikian penggunaan media pembelajaran Powtoon dan Powerpoint berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa. Berdasarkan hasil uji-t, diperoleh nilai thitung > ttabel (4,954 > 2,008) dan nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa kelas IV di SDN 104202 Bandar Setia dengan menggunakan media pembelajaran Powtoon lebih tinggi atau lebih unggul dibandingkan menggunakan media pembelajaran Powerpoint.
PENGARUH PENGGUNAAN METODE CERITA BERGAMBAR TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS IV SD 112268 GUNUNG LONCENG Tanjung, Nurul Sahpitri; Hatmi, Edizal; Lubis , Wildansyah; Gultom, Ibrahim; Ambarita, Dody Feliks Pandimun
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 3 (2025): Vol. 5 No. 3 Edisi Agustus 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i3.3088

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Metode Cerita Bergambar Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Bahasa Indonesia Siswa kelas 4 SDN 112268 Gunung Lonceng. Populasi dalam penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 112268 Gunung Lonceng dengan jumlah sebanyak 54 siswa dengan kategori 28 siswa kelas kontrol dan 26 kelas eksperimen. Data dikumpulkan melalui instrumen Keterlaksanaan Pembelajaran, soal pre tes dan pos tes serta angket respon siswa. Penelitian ini dilaksankan salama 4 kali pertemuan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kuantitatif melalui pendekatan metode Eksperimen dengan desain Quasi Experimental (Nonequivalent Control Group Design). Berdasarkan hasil analisis terlihat adanya perbedaan yang jelas antara kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan sesudah perlakuan. Pada saat pre-test, kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata 53,97 dengan standar deviasi 9,382, lebih rendah dibandingkan kelas kontrol yang memiliki rata-rata 66,90 dan standar deviasi 5,587. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan awal siswa di kelas eksperimen relatif lebih rendah. Namun, setelah diberikan perlakuan menggunakan metode cerita bergambar, rata-rata nilai post-test kelas eksperimen meningkat signifikan menjadi 86,92, dengan standar deviasi yang lebih kecil (3,878), menunjukkan peningkatan yang konsisten. Hasil ini mengindikasikan bahwa penggunaan metode cerita bergambar lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan dengan metode konvensional.