Penelitian ini membahas transformasi strategi manajemen rumah sakit dalam menghadapi tantangan kesehatan global, termasuk pandemi, perubahan iklim, dan peningkatan penyakit tidak menular. Dalam konteks ini, rumah sakit perlu mengevaluasi dan mengadaptasi strategi manajemen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode literature review, mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang mempengaruhi keberhasilan transformasi, seperti inovasi teknologi, pengembangan sumber daya manusia, dan kolaborasi antar institusi. Hasil menunjukkan bahwa inovasi, seperti telemedicine, meningkatkan efisiensi layanan, sementara pengembangan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan berkelanjutan sangat penting untuk meningkatkan keterampilan tenaga medis. Selain itu, kepemimpinan yang adaptif dan budaya organisasi yang mendukung inovasi memainkan peran krusial dalam proses transformasi. Namun, tantangan seperti resistensi terhadap perubahan dan kurangnya dukungan manajerial masih menjadi hambatan. Oleh karena itu, diperlukan strategi manajemen yang responsif dan adaptif untuk memperkuat sistem kesehatan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi yang berguna bagi praktisi dan pembuat kebijakan dalam merancang strategi yang lebih baik di masa depan, sehingga rumah sakit dapat terus berfungsi secara efektif di tengah perubahan yang cepat.