Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Model MobileNetV2 Untuk Prediksi Tingkat Roasting Biji Kopi Berbasis Gambar Pada Bot Telegram Pratama, Nur; Sunge, Aswan Supriyadi; Budiarto, Eko
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 2 (2025): Mei - Juli
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i2.1272

Abstract

Proses penilaian tingkat roasting biji kopi secara manual sering kali bersifat subjektif dan tidak konsisten, sehingga diperlukan sistem otomatis berbasis citra yang mampu melakukan klasifikasi secara akurat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun model klasifikasi tingkat roasting biji kopi menggunakan arsitektur MobileNetV2 yang ringan dan efisien. Dataset terdiri dari 1.600 gambar yang dikategorikan ke dalam empat kelas: green, light, medium, dan dark. Model dilatih tanpa proses fine-tuning dan dievaluasi menggunakan metrik akurasi, loss, precision, recall, f1-score, serta confusion matrix. Hasil evaluasi pada data uji menunjukkan akurasi sebesar 98,50% dan f1-score rata-rata 0,98, menandakan performa tinggi dalam kondisi data terkontrol. Model kemudian diimplementasikan ke dalam platform bot Telegram yang memungkinkan pengguna mengirim gambar dan menerima hasil prediksi secara otomatis. Meskipun sistem menunjukkan respons cepat, pengujian terhadap gambar dari luar dataset menunjukkan penurunan akurasi hingga 45%. Hal ini mengindikasikan perlunya peningkatan kemampuan generalisasi model. Sistem ini berpotensi diterapkan sebagai alat bantu digital dalam pengawasan mutu roasting biji kopi, terutama pada skala usaha kecil dan menengah.
PENCEGAHAN, DETEKSI DINI, DIAGNOSIS DAN TATA LAKSANA STUNTING PADA BALITA DAN KADER BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS COLOMADU II, KABUPATEN KARANGANYAR Agustina, Tri; Tolibin, Restu Triwulandani; Aisyah, Riandini; Lestari, Nining; Bestari, Rochmadina; Maylafaiza, Annisa; Nafisa, Balqis; Rahayu, Destri; Arrohma, Farah; Fauzi, Favian; Setiani, Hilda; Ramadhani, Marsyanda; Sukardi, Nadya; Pratama, Nur; Ayyasi, Quanta
Jurnal Pengabdian Masyarakat Medika Vol 5. No. 2, September 2025
Publisher : Universitas Muhamamdiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jpmmedika.v5i2.12255

Abstract

  ABSTRAK Stunting merupakan gangguan pertumbuhan linier yang ditandai dengan panjang atau tinggi badan menurut umur di bawah -2 SD. Kondisi ini mencerminkan masalah gizi kronik dan masih menjadi tantangan besar di Indonesia. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan kader serta orang tua balita dalam pencegahan stunting melalui edukasi, pelatihan antropometri, promosi pemberian ASI eksklusif, MPASI bergizi seimbang, dan pemahaman tentang pangan olahan untuk keperluan medis khusus (PKMK). Metode pelaksanaan mencakup survei awal, koordinasi dengan Puskesmas Colomadu II, pelatihan kader, edukasi kepada orang tua, serta evaluasi menggunakan pretest dan posttest. Hasil analisis dengan uji Wilcoxon Signed-Rank menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan secara statistik, namun terdapat peningkatan nilai deskriptif yang menunjukkan adanya dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan. Hasil ini mengindikasikan bahwa pendekatan edukatif berbasis komunitas berpotensi efektif untuk pencegahan stunting bila dilaksanakan secara berkelanjutan dan adaptif.   ABSTRACT Stunting is a linear growth disorder characterized by height or length below -2 SD for age. This condition reflects chronic malnutrition and remains a major challenge in Indonesia. This community service activity aims to improve the understanding and skills of cadres and parents of toddlers in preventing stunting through education, anthropometry training, promotion of exclusive breastfeeding, nutritionally balanced complementary foods, and understanding of processed foods for special medical purposes (PKMK). The implementation methods included an initial survey, coordination with the Colomadu II Community Health Center, cadre training, education for parents, and evaluation using pre-tests and post-tests. The results of the analysis using the Wilcoxon Signed-Rank test showed no statistically significant differences, but there was an increase in descriptive values, indicating a positive impact on knowledge improvement. These results indicate that a community-based educational approach has the potential to be effective in preventing stunting when implemented in a sustainable and adaptive manner.