Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dampak Implementasi Ajaran Agama dan Pengangguran terhadap Kemiskinan di Kota Banjarmasin Nugraha, Septianor; Sembiring, Malem Pagi; Erba, Dhiyaa Meuthia Faiqah; Syofrin, Nadila Deryza
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 2 (2025): Mei - Juli
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i2.1820

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi ajaran agama dan pengangguran terhadap tingkat kemiskinan di Kota Banjarmasin. Pada penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif deksriftif. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner ke 120 responden yang ada di lima kecamatan di Kota Banjarmasin juga disertai dengan wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian diuji dengan uji validitas dan relibilitas menggunakan Product Moment dan Alpha Croncbach melalui software IBM SPSS Versi 29, serta dilakukan uji asumsi klasik untuk memastikan kelayakan model regresi. Temuan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa agama berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan, kemudian pengangguran juga berpengaruh terhadap kemiskinan.
Peran Servant Leadership dalam Membentuk Lingkungan Kerja Inovatif dan Memfasilitasi Keberanian untuk Berpikir Out-Of-The-Box pada CV. Mayang Agung Sari (Studi Kasus Kualitatif) Syofrin, Nadila Deryza; Hajijah, Nur; Nugraha, Septianor; Sembiring, Malem Pagi; Erba, Dhiya Meuthia Faiqah
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.3006

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran servant leadership dalam membentuk lingkungan kerja inovatif dan memfasilitasi keberanian untuk berpikir out-of-the-box di CV Mayang Agung Sari.  Menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pemimpin dan anggota tim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik servant leadership secara signifikan menciptakan keselamatan psikologis, di mana karyawan merasa aman untuk mengambil risiko kreatif. Pemimpin memfasilitasi otonomi dan motivasi intrinsik dengan mengubah perannya dari manajer menjadi fasilitator, seperti yang ditunjukkan oleh pernyataan partisipan, "Beliau tidak memberi jawaban, tapi mengajarkan saya cara untuk berpikir secara berbeda." Lebih lanjut, pendekatan terhadap kegagalan sebagai "eksperimen yang berharga" mendorong budaya pembelajaran dan ketahanan, yang sangat penting untuk inovasi berkelanjutan.  Secara keseluruhan, servant leadership berfungsi sebagai mekanisme katalitik yang memberdayakan karyawan, mengubah mereka dari sekadar pekerja menjadi inovator mandiri. Penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa investasi dalam praktik servant leadership dapat menjadi strategi efektif untuk mendorong inovasi dan memberikan keunggulan kompetitif.