Feny Nida Fitriyani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi gamification dalam pembelajaran matematika sub-bab pecahan pada siswa kelas V sekolah dasar Aprianti; Feny Nida Fitriyani; Miftachudin
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan gamification dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap pecahan, sebagai salah satu sarana peningkatan pemahaman pecahan bagi siswa kelas V di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui observasi kelas, wawancara dengan guru dan siswa, serta analisis dokumen yang relevan dengan kurikulum dan kegiatan pembelajaran di sekolah.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan proses dan hasil penerapan gamifikasi dalam pembelajaran matematika pada subbab pecahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan gamifikasi dalam pembelajaran matematika pada subbab pecahan berjalan dengan baik dan kondusif dengan memberikan dampak positif terhadap pemahaman siswa terhadap pecahan. Guru memanfaatkan penggunaan media pembelajaran pizza pecahan yang mendukung visualisasi pecahan. Penerapan gamification pada pecahan terbukti efektif dalam meningkatkan semangat dan pemahaman dalam pembelajaran pecahan, siswa lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran pecahan. Mereka aktif menjawab pertanyaan, bekerja dalam kelompok dan termotivasi untuk mendapatkan poin. Selain itu pendekatan ini juga dapat meningkatkan motivasi dan kerjasama dalam keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil temuan tersebut, maka disarankan agar gamification diterapkan pada mata pelajaran lain agar siswa lebih bersemangat dan lebih memahami materi yang diajarkan secara visual serta tetap sesuai dengan kurikulum.