Bibir memiliki peran penting dalam estetika wajah, namun lapisan kulitnya yang tipis menyebabkan bibir rentan terhadap kerusakan akibat radikal bebas, seperti paparan sinar ultraviolet, polusi dan kontak bahan kimia. Salah satu upaya perlindungan dari kerusakan tersebut adalah penggunaan produk kosmetik yang mengandung antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi dari sediaan lip cream kombinasi ekstrak daun jati dan madu serta bagaimana aktivitas antioksidan sediaan lip cream kombinasi ekstrak daun jati dan madu. Metode penelitian diawali dengan proses ekstraksi daun jati dengan etanol 96%, selanjutnya dibuat formulasi lip cream menjadi 3 formula dengan variasi konsentrasi ekstrak daun jati F1 10%, F2 15% dan F3 20% masing-masing formula ditambahkan madu 4%. Selanjutnya dilakukan uji stabilitas fisik meliputi uji organoleptik, homogenitas, daya sebar, daya lekat dan viskositas, selain itu juga dilakukan uji iritasi dan uji hedonik pada panelis dan juga dilakukan uji aktivitas antioksidan sediaan lip cream dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Hasil penelitian menunjukan bahwa sediaan lip cream kombinasi ekstrak daun jati dan madu ini memenuhi syarat uji daya lekat dan uji viskositas sedangkan untuk uji homogenitas dan uji daya sebar tidak memenuhi syarat, pada uji iritasi diperoleh hasil bahwa sediaan ini aman karena tidak mengiritasi. Sementara uji hedonik menunjukan bahwa formula 2 sebagai formula yang paling disukai baik dari tekstur, warna maupun aroma. Hasil uji antioksidan juga menunjukan terjadinya peningkatan aktivitas antioksidan dari ekstrak daun jati setelah diformulasikan dalam bentuk sediaan dengan penambahan madu 4% dengan aktivitas antioksidan terkuat di tunjukan oleh formula 3.