Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN VITAMIN E-TPGS (D-α-Tocopherol Polyethyleneglycol Succinat) TERHADAP PENINGKATAN KELARUTAN OBAT MOHAMAD APRIANTO PANEO; Taofik Rusdiana; Dolih Gozali
Farmaka Vol 15, No 3 (2017): Suplemen Desember
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.045 KB) | DOI: 10.24198/jf.v15i3.15420

Abstract

Kelarutan merupakan salah satu sifat fisika kimia dari suatu zat terlarut dalam pelarutnya. Kelarutan zat dalam suatu obat berpengaruh terhadap jumlah kadar obat didalam tubuh. Peningkatan kelarutan suatu obat dapat menggunakan beberapa metode, salah satunya dengan menambahkan suatu agen peningkat kelarutan. Vitamin E-TPGS merupakan hasil esterifikasi dari Vitamin E suksinat dengan Polietilenglikol. Vitamin E-TPGS banyak diaplikasikan pada formulasi sediaan obat, karena terbukti dapat meningkatkan kelarutan suatu sediaan obat.Kata kunci : Kelarutan, Vitamin E-TPGS, Obat
Peningkatan Kesehatan Masyarakat Kota Gorontalo Keluarahan Heledulaa melalui Program Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis oleh Apotek Nabila Farma Mohamad Aprianto Paneo; Multiani S Latif; Serly Daud
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 1, No 2 (2022): Vol 1 Edisi 2 2022
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.081 KB) | DOI: 10.3731/phar.soc.v1i2.18346

Abstract

Peningkatan kesehatan pada masyarakat sudah menjadi tugas kita semua, terutama tenaga mendis. Kolaborasi antara tenaga medis dan penunjang medis dilaksanakan oleh tim Apotek Nabila Farma dalam program pemeriksaan dan Pengobatan Gratis di wilayah Jalan Gelatik, Keluarahan Heledulaa, Kota Gorontalo,Provinsi Gorontalo. Prorgram ini dilaksanakan dengan pendekatan terhadap masyarakat, pengumuman disampaikan melalui landmark terdekat di Apotek Nabila Farma, selanjutnya masyarakat yang mengikuti program ini mengikuti olahraga senam zumba untuk meningkatkan jasmani, kemudian dilanjutkan dengan skrining kesehatan oleh perawat, diagnosis penyakit oleh dokter, dan pemberian obat serta multivitamin oleh Apoteker dan asisten apoteker. Masyarakat diberikan makanan bergizi dan informasi terkait kesehatan setelah mengikuti program tersebut. Berdasarkan hasil yang diperoleh, masyarakat paling banyak menderita penyakit degenaratif dan Hipertensi persentasi terbesar dengan angka 40%, kemudian diikuti oleh kolesterol 27%, Diabetes Mellitus 24% dan Asam urat 9%. Program pemeriksaan dan pengobatan gratis seperti ini perlu dilaksanakan secara berkala guna meningkatkan mutu kesehatan di Kota Gorontalo.
Pemberian Multivitamin dan Masker Medis Sebagai Peningkat Kekebalan Tubuh Pada Masyarakat Kota Gorontalo Terhadap Virus Covid-19 di CityMall Kota Gorontalo Mohamad Aprianto Paneo; Multiani S Latif; Djayadi Azis
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 1, No 1 (2022): Vol 1 Edisi 1 2022
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (542.01 KB) | DOI: 10.3731/phar.soc.v1i1.13949

Abstract

Penyebaran Covid-19 di Kota Gorontalo turun naik untuk setiap bulannya. Vaksinasi dosis 1 dan 2 menjadi salah satu program pemerintah dalam peningkatan kekebalan tubuh terhadap penyebaran virus covid 19. Melaui Program Vaksinasi oleh KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Gorontalo, dan tenaga medis lainnya, Ikatan Apoteker Indonesia Kota Gorontalo mengambil peran dalam Pemberian Multivitamin dan masker medis. Metode yang digunakan yaitu interaksi langsung dengan masyrakat melalui praktik kefarmasian dengan memberikan pelayanan Informasi Obat Multivitamin yang berfungsi sebagai peningkat kekebalan tubuh  dan pemberian masker medis disamping pemberian vaksinasi di masa Pandemik virus Covid-19.Hasil dari kegiatan ini masyarakat terbantu pemahamanya berupa pentingnya mengkonsumsi multivitamin di era pandemic, dan pentingnya infomasi tentang cara penggunaan multivitamin  yang tepat untuk memperoleh hasil terapi yang maksimal , serta pengunaan masker medis untuk mencegah penularan droplet virus Covid-19 melalui udara yang dihirup.
Edukasi Tentang Vaksinasi Covid-19 Pada Kalangan Mahasiswa dalam Program Apoteker Selalu Terpecaya Untuk Kesehatan Anda di Jurusan Farmasi, FOK, UNG Mohamad Aprianto Paneo; Multiani S Latif; Teti Sutriyati Tuloli; Andi Makkulawu; Djayadi Azis
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 1, No 2 (2022): Vol 1 Edisi 2 2022
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (784.629 KB) | DOI: 10.3731/phar.soc.v1i2.18594

Abstract

Vaksin Covid-19 mulai beredar setelah virus SARS CoV-2 melanda dunia, Pemberian Vaksin Covid- 19 ditujukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh manusia dari serangan virus SARS CoV-2. Pro dan Kontra beredar dimasyarakat membuat kegelisahan untuk melaksanakan Vaksin Covid-19. Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) melalui Program Apoteker Selalu Terpecaya Untuk Kesehatan Anda, yang dirangkaikan dengan World Pharmacist Day Tahun 2021 diwakili Oleh Apoteker Kota Gorontalo berkunjung di Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo untuk melaksanakan program edukasi vaksin tersebut. Metode edukasi dilaksanakan dengan model pembelajaran langsung, mahasiswa diberikan kuesioner dengan dua tahap, yaitu Pre-Kuesioner dan Post Kuesioner. Materi diberikan setelah Pre-Kuesioner dengan tujuan untuk melihat perbedaan pemahaman setelah diberikan edukasi. Tingkat pemahaman mahasiswa meningkat secara signifikan setelah diberikan edukasi, yaitu dari total presnetasi 30% menjadi 90%. Berdasarkan nilai tersebut, pemberian Edukasi kepada mahasiswa tentang vaksin Covid-19 sangat perlu, untuk mengantisipasi penyerapan informasi vaksin Covid-19 yang berkembang di dunia maya melalui jejaring internet, khususnya melalui media sosial.
Formulation and Characterization of Cayenne Pepper (Capsicum Frutesens L.) Leaf Extract Spray as Anti Acne Pratiwi Abdullah; Multiani S. Latif; Moh. Aprianto Paneo
Jurnal Ilmiah dr. Aloei Saboe Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah dr. Aloei Saboe
Publisher : LP2M Universitas Bina Mandiri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.41 KB) | DOI: 10.47918/jias.v10i2.277

Abstract

This study aims to formulate cayenne pepper leaf extract (Capsicum frutescens L.) as an anti-acne to spray preparation and to determine the effect of the formulation of cayenne pepper leaf extract (Capsicum frutescens L.) as an anti-acne on the characterization of spray preparations. The method used in this study is experimental (laboratory experiments) based on differences in the concentration of carbopol bases in each formula. The carbopol concentrations were: Formula I (0.5%), Formula II (1%), Formula III (2%). The results showed that in the characterization test of the spray preparation of cayenne pepper leaf extract (Capsicum frutescens L.) physically cannot be made in spray dosage form because the results obtained still leave color and are not clear when viewed from the terms of the preparation, but the physical stability of the preparation for formula I, formula II and formula III from the results of the parameters of the preparation characterization test, statistical data analysis with one sample T.Test where the significance value of P 0.05 indicates that there is an effect on the characterization of the preparation.
Tingkat Pengetahuan Dan Persepsi Masyarakat Tentang Vaksin Covid-19 Studi Kasus : Kota Gorontalo Teti Sutriyati Tuloli; Widy Susanti Abdulkadir; Mohamad Aprianto Paneo; Nurain Abdullah
Indonesian Journal of Pharmaceutical Education Vol 3, No 1 (2023): Januari-April 2023
Publisher : Jurusan Farmasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/ijpe.v3i1.18063

Abstract

Covid-19 is a source of problem in the world because of the continuous increse. Due to the number of cases exposed, thus it is necessary to take preventive measures to break the spread of the Covid-19 virus. Covid-19  for Covid-19 is an effort to protect oneself against or to attack the disease and increase the immune system. In general, the sommunities cannot receive vaccinations becaus they are concerned about the safety and effectiveness of vaccines. However, understanding and accepting the Covid-19 vaccine in Indonesia continues to increase. This research aims to detemine the level of public knowledge and perception and the relationship between knowledge and perception of the Covid-19 vaccine in the Limba U II Village, Kota Selatan Subdistric, Gorontalo City. This research employs observational research with a descriptive quantitative design and a cross-sectional approach. In this research, 372 samples are obtained from the questionnaire distribution. Data are analyzed using Chi-Square. The results indicate that the level of public knowledge in Limba U II Village about the Covid-19 vaccine is the high category (60%), and the public perception in Limba U II Village is in a postivie category (62,1%). The relationship between the two shows significant results with P-Value = 0,000, where the value is less than 0,05.
Purchase Profile of Hypertension Drugs of Calcium Channel Blocker Group Amlodipine Doses of 5 mg and 10 mg in Several Gorontalo City Pharmacies January - March period in 2024 Paneo, Mohamad Aprianto; Thomas, Nurain Ain; Latif, Multiani S; Pido, Nur Huda
Jambura Nursing Journal Vol 6, No 2: July 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jnj.v6i2.25339

Abstract

Hypertension is one of the most common diseases in Indonesia, one of which in the province of Gorontalo is included in the top 10 largest diseases. According to the health data profile from the Gorontalo provincial health office in 2022, the level of hypertension in Gorontalo city reached 2,325 cases, or around 4.6%. High cases of hypertension must be balanced with the provision of hypertension drugs, one of which is the calcium channel blocker (CCB) hypertension drug, amlodipine. The purpose of this study was to see the profile of purchasing hypertension drugs from the Calcium Channel Blocker (CCB) Amlodipine group in the community in Gorontalo City, especially in pharmacy and pharmaceutical service facilities. The research method uses a random sampling observation method, namely to see drug purchases in three Gorontalo city pharmacies located in different sub-districts. Purchase tracking was carried out in January, February, and March 2024. The results showed the purchase of amlodipine drugs in the three pharmacies in different amounts. Pharmacy B dominated the purchase of drugs compared to Pharmacy A and Pharmacy C at the 5 mg and 10 mg doses, respectively. Based on the results obtained, these differences are influenced by several indicators, including drug availability, drug completeness, pharmacy strategic location, and customer satisfaction.
Inovasi Pembuatan Produk Kesehatan Berbasis Jagung Sebagai Komoditas Lokal Dalam Upaya Peningkatan Derajat Kesehatan Dan Kesejahteraan Masyarakat Desa Motolohu Kecamatan Randangan Pohuwato Hasan, Hamsidar; Madania, Madania; Thomas, Nur Ain; Paneo, Mohamad Aprianto
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 3, No 3 (2024)
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/phar.soc.v3i3.27353

Abstract

Jagung adalah salah satu komoditas terbesar di daerah Motolohu. Pemanfaatan jagung Selain menjadi pakan ternak, jagung banyak diolah menjadi berbagai bahan makanan mulai dari makanan ringan, tepung hingga minyak rendah kolesterol. Tak hanya itu, komoditi pangan ini juga bisa dinikmati secara langsung dengan cara direbus, dibakar atau dibuat beras jagung. Pemanfaatan sebagai beras jagung yang biasanya dijual Rp 10.000 perliter masih sangat rendah nilainya dan kurang diminati oleh masyarakat. Untuk dapat meningkatkan nilai jual maka perlu inovasi bagaimana membuat produk kesehatan yang lebih tinggi nilai gizinya dan nilai jualnya sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Pengabdian ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat produk kesehatan dari jagung seperti brownies jagung, keripik jagung, susu jagung dan lain-lain. Metode pemberdayaan dan transfer ilmu adalah metode pendampingan dan praktek langsung mulai dari penyiapan bahan baku sampai pada produk jadi dan juga bagaimana cara pemasarannya. Sasaran pengabdian ini adalah ibu-ibu PKK dan ibu rumah tangga yang berdominsili di Desa Motolohu. Hasil pendampingan ini menunjukkan masyarakat sangat menyukai produk kesehatan seperti brownies dan brinchese, dan sangat senang dan puas dengan pendampingan seperti ini. Produk berbahan baku jagung ini mengandung serat, karbohidrat, protein dan vitamin, serta bersifat sebagai antioksidan. Analisis kelayakan usaha  menunjukkan  produk berbasis jagung bisa meningkatkan pendapatan masyarakat. 
Sosialisasi dan Edukasi Jaminan Produk Halal Di Lingkungan Desa Tamboo Kecamatan Bone Pantai Mustapa, Mohamad Adam; Aman, La Ode; Suryadi, A Mu'thi Andy; Paneo, Mohamad Aprianto; Taupik, Muhammad
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 3, No 2 (2024): Volume 3, Nomor 2, Tahun (2024)
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/phar.soc.v3i2.26801

Abstract

Halal dan thoyib telah diterima sebagai standar mutu yang diterapkan pada penyediaan dan proses produksi suatu produk. Standar halal mencakup produk makanan, kosmetik, farmasi dan medis. Bagi konsumen muslim, membeli produk yang bersertifikat halal dapat menjamin kebersihan dan kesehatan tentunya sesuai syariat Islam. Kesadaran masyarakat baik konsumen maupun pelaku usaha terhadap permasalahan standar halal di Indonesia khususnya di lingkungan Desa Tamboo masih tergolong rendah. Standardisasi halal harus ditinjau dari hulu hingga hilir, sehingga diperlukan sosialisasi dan edukasi yang lebih intensif untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk didorong menuju sertifikasi halal. Program pengabdian kepada masyarakat ini akan mensosialisasikan UU no.33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal dan ketentuan teknis penerapannya. Program ini akan dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke bidang penyiapan makanan dan minuman di rumah sakit. Peserta juga mendapat pendampingan untuk proses sertifikasi halal produk makanan dan minumannya. Kesadaran akan standar halal yang dibangun di kalangan konsumen dan pengusaha kuliner diharapkan dapat menjadi cikal bakal dapur dan kantin halal di Gorontalo sebagai kota wisata, menjadi percontohan bagi pengusaha produk kuliner lainnya menuju ke arah yang lebih baik. kota wisata halal.
Tim Apoteker dan Tim IYPG IAI Gorontalo dalam Bantuan Kesehatan Korban Banjir di Gorontalo Paneo, Mohamad Aprianto; Thomas, Nurain; Latif, Multiani S; Puluhulawa, Lisa Efriani; Mo'o, Faradila Ratu Cindana; Rismayani, Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society Vol 3, No 2 (2024): Volume 3, Nomor 2, Tahun (2024)
Publisher : State University of Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/phar.soc.v3i2.24959

Abstract

Banjir di Provinsi Gorontalo yang terjadi pada bulan juli tahun 2024 menyebabkan dampak yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat, memerlukan tindakan cepat dari tim relawan medis. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan bantuan kesehatan kepada korban banjir melalui pelayanan medis darurat, edukasi kesehatan, dan distribusi obat-obatan. Tim medis relawan bekerja sama dengan pemerintah setempat dan komunitas lokal untuk memastikan penanganan kesehatan yang efektif dan tepat sasaran. Metode pengabdian dengan memberikan layanan kesehatan yang mencakup pemberian obat-obat untuk meredakan penyakit akut, pencegahan penyakit menular, beberapa suplemen menunjang kesehatan, makanan, minuman, kebutuhan bayi, manula  serta beberapa kebutuhan untuk menunjang pemulihan kondisi kesehatan masyarakat pascabencana. Pengabdian dilakukan dibeberapa titk pasca banjir wilayah kota dan kabupaten gorontalo. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa respons cepat relawan dalam memberikan bantuan kesehatan berhasil mengurangi angka kejadian penyakit pascabencana dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana. Selain itu banyak masyarakat yang sangat terbantu dengan kegiatan ini dilihat dari respon saat tim memberikan bantuan. Kegiatan ini menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan pelatihan berkelanjutan bagi relawan medis dalam menghadapi situasi darurat bencana.