Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN APLIKASI TRELLO SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK GURU DI SMAN 85 Wulandari Sari, Dwi; Gusti Ayu, Kurnia; Hasanudin, Muhaimin; Wahab, Abdi
Mejuajua: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Agustus 2025
Publisher : Yayasan Penelitian dan Inovasi Sumatera (YPIS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52622/mejuajuajabdimas.v5i1.245

Abstract

SMAN 85 terletak di Srengseng, Kecamatan Kembangan, merupakan lembaga pendidikan dengan jumlah siswa yang cukup banyak dan memiliki berbagai jurusan. Dengan didukung oleh sekitar 15 orang guru, SMA Negeri ini menerapkan kurikulum yang berlaku di Indonesia, yaitu kurikulum berbasis proyek. Untuk mendukung pembelajaran berbasis proyek, para guru di SMAN 85 perlu dibekali teknologi yang nantinya mendukung dalam Pendidikan abad ke-21 yang menekankan pada keterampilan kolaborasi, komunikasi dan literasi digital. Permasalahan: Hal utama yang dijadikan permasalahan di mitra adalah a) Sulitnya mengorganisasi tugas, kurangnya kolaborasi antar siswa, dan minimnya keterlacakan progres b) Kurangnya pengalaman belajar yang lebih terstruktur dan relevan dengan kebutuhan industri modern c) Belum adanya fasilitas kolaborasi antar siswa dan guru dalam pengelolaan tugas proyek. Solusi:  a) Memberikan pengalaman dengan mengenalkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi manajemen pembelajaran berbasis proyek. b) Mengadakan pelatihan dan pendampingan penggunan aplikasi Trello yang menawarkan visualisasi tugas yang jelas, kemudahan kolaborasi, serta alat pelacakan progres yang efektif. Target capaian luaran adalah peningkatan pemahaman dan keterampilan para guru SMAN 85. Hasil dari kegiatan pengabdian Masyarakat yang telah dilakukan, para guru di SMAN 85 berdasarkan dari hasil pretest dan posttest menunjukkan peningkatan kemampuan dan keterampilan sebesar 88%. Untuk menjamin keberhasilan program pengmas maka akan dilakukan evaluasi saat pengmas dilaksanakan dan pemantauan penggunaan aplikasi selepas pelatihan pengmas dilakukan. Sehingga, kegiatan pengmas akan terus berkelanjutan.
ANALISIS REGRESI LOGISTIK DENGAN SELEKSI FITUR DAN VALIDASI SILANG DALAM MENENTUKAN MODEL PREDIKSI STATUS GIZI ANAK Sari, Dwi Wulandari; Gusti Ayu, Kurnia; Budi Prabowo, Hariesa
Djtechno: Jurnal Teknologi Informasi Vol 6, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/djtechno.v6i2.6925

Abstract

The impact of the economic crisis after the COVID-19 pandemic and the Russia-Ukraine conflict has affected Indonesia's food stability, including the nutritional intake of school children. To respond to this, this study developed a multivariate logistic regression-based predictive model to identify children's nutritional status (normal, malnourished or obese) based on questionnaire data of parents with children aged 6-15 years. The variables analyzed included eating patterns, physical activity, snacking habits, and consumption of fast food and sweet drinks. The results of the Pearson correlation analysis showed that children with a balanced diet (rich in vegetables, fruits, and protein) tend to have normal nutritional status, while the consumption of fast food andsugary drinks is negatively correlated with nutritional health. Breakfast and physical activity were also shown to have a positive effect. However, the prediction model built has limited accuracy with high specificity for normal cases at 0.92, but low sensitivity at 0.38 in detecting poor nutrition/obesity. This means that the model is not yet reliable enough for critical medical applications, but it remains useful as an initial scoring tool. These findings leadto three practical recommendations: (1) an early detection system for nutrition problems based onsimple scores, (2) personalized nutrition interventions (such as reducing fastfood and increasing physical activity), and (3) refining the Free Nutritious Meal program so that it is well-targeted. Although still in the proof of concept stage (TKT 3), this research provides a scientific foundation for data-driven nutrition policy at the primary healthcare level, especially in the midst of global economic challenges that affect family food security. With this approach, efforts to prevent malnutrition in school children are expected to be more targeted, efficient and adaptive to changing socio-economic dynamics.