Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

OPTIMALISASI MANAJEMEN KEHADIRAN DENGAN SISTEM ABSENSI IOT BERBASIS RFID DAN ANALISIS AKTUARIA Utomo, Andri Dwi; Akbar, Andi Taufiqurrahman; Syafaat, Muhammad; Jeffry, Jeffry; A Suyuti, Muh Zulfadli; Adriani, Ika Reskiana
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i2.29748

Abstract

Abstrak: Di era digital, salah satu tantangan organisasi masyarakat adalah pengelolaan data kehadiran yang masih dilakukan secara manual, sehingga kurang mendukung analisis berbasis data. Untuk mengatasi masalah ini, program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan mengenai sistem absensi berbasis Internet of Things (IoT) dengan data logger, serta analisis data menggunakan pendekatan aktuaria. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan hard-skills peserta dalam hal pemahaman dan penerapan teknologi IoT, konfigurasi perangkat, serta analisis data. Selain itu, pelatihan juga berfokus pada peningkatan soft-skills peserta dalam hal pemecahan masalah, kolaborasi tim, dan pengambilan keputusan berbasis data, yang akan berguna dalam implementasi sistem absensi secara mandiri. Kegiatan ini melibatkan Study Club Informatika Parepare sebagai mitra, dengan 22 peserta. Metode yang digunakan mencakup pengenalan teknologi IoT, praktik langsung, dan analisis data. Pelatihan terdiri dari pemahaman dasar IoT, konfigurasi perangkat, serta integrasi sistem dengan Google Spreadsheet untuk pencatatan data absensi secara otomatis. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta, dengan rata-rata nilai pretest 61,52% meningkat menjadi 92,61% pada posttest. Implementasi sistem ini membantu organisasi dalam digitalisasi proses absensi, meningkatkan efisiensi administrasi, dan membuka peluang penerapan lebih luas di komunitas lainnya.Abstract: In the digital era, one of the challenges faced by community organizations is attendance data management, which is still done manually and does not adequately support data-driven analysis. To address this issue, this community service program aims to provide training on Internet of Things (IoT)-based attendance systems using data loggers, along with data analysis using an actuarial approach. This training aims to enhance the participants' Hard-Skills in understanding and applying IoT technology, device configuration, and data analysis. Additionally, the training focuses on improving the participants' soft skills in problem-solving, teamwork, and data-driven decision-making, which will be useful in the independent implementation of the attendance system. This program involves Study Club Informatika Parepare as a partner, with 22 participants. The methods used include IoT technology introduction, hands-on practice, and data analysis. The training covers basic IoT concepts, device configuration, and system integration with Google Spreadsheet for automated attendance recording. Evaluation results indicate a significant improvement in participants' understanding, with an average pretest score of 61.52% increasing to 92.61% in the posttest. The implementation of this system helps organizations digitize attendance processes, improve administrative efficiency, and expand its potential applications to other communities. 
Blockchain Model for Tracking Plastic Waste Using Smart Contracts to Reduce Emissions Utomo, Andri Dwi; Jeffry; Ahmad Irfandi
Sinkron : jurnal dan penelitian teknik informatika Vol. 9 No. 4 (2025): Articles Research October 2025
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/sinkron.v9i4.15245

Abstract

This research focuses on the design and development of a blockchain-based plastic waste tracking system aimed at enhancing transparency, efficiency, and accountability in plastic waste management. The system utilizes Hyperledger Fabric as a permissioned blockchain platform and integrates smart contracts to manage transactions between organizations, including waste generators, collectors, sorting warehouses, and final processing warehouses. This system records each stage of the plastic waste journey, from creation to final processing, in a permanent, transparent, and immutable manner. The testing results demonstrate that the system can accurately record the status and history of waste, manage transfers between organizations, and process plastic waste into recycled products. Moreover, the system shows a significant potential for carbon emission reduction, with an estimated reduction of up to 50% compared to traditional plastic waste management methods, such as incineration or landfilling. The study also explores how the implementation of blockchain can support global efforts in mitigating the environmental impacts of plastic waste. The blockchain-based system also provides real-time monitoring, ensuring that each transaction is verified and recorded immediately, contributing to more effective management. The implementation of smart contracts further guarantees that waste-related activities are executed automatically when predefined conditions are met, reducing administrative overhead. The study also explores how the implementation of blockchain can support global efforts in mitigating the environmental impacts of plastic waste. Ultimately, this system presents a scalable solution that could be adopted in various regions to improve global waste management strategies.
Rancang Bangun Alat Pengukur Kecepatan Air Berbasis Digital Dengan Sensor Hall-Effect Dwi Utomo, Andri; Taufiqurrahman Akbar, Andi; Syafaat, Muhammad
Jurnal Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu Vol 2 No 2 (2024): JIFKA Desember 2024
Publisher : Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi telah mendorong peralihan dari alat ukur analog ke sistem digital untuk meningkatkan akurasi, termasuk dalam mengukur kecepatan aliran air sungai. Pengukuran ini penting untuk kebutuhan industri, penelitian, atau perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH). Penelitian ini menggunakan metode pelampung sebagai pembanding untuk alat ukur berbasis flow sensor dengan sistem hall-effect. Sensor ini memiliki rotor air yang menghasilkan pulsa sesuai kecepatan aliran, yang kemudian diolah oleh mikrokontroler Atmega16 dan ditampilkan di layar. Hasil pengujian menunjukkan kesalahan pengukuran antara metode pelampung dan alat dalam rentang 1-8%. Misalnya, pada lintasan 10 meter, metode pelampung mencatat kecepatan 0,40 m/s, sementara alat mencatat 0,41 m/s dengan kesalahan 2,5%. Pada lintasan 15 meter, kesalahan mencapai 8%. Penelitian ini membuktikan bahwa alat berbasis flow sensor dapat menjadi alternatif andal untuk mengukur kecepatan aliran air dengan tingkat kesalahan yang dapat diterima. Hasil ini mendukung pengembangan teknologi digital untuk pengukuran yang lebih akurat dan efisien.