Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

BIBLIOMETRIC ANALYSIS OF GLOBAL MARITIME AND ECONOMIC LITERATURE (2010–2023) USING THE VOSVIEWER APPROACH Saepulloh, Asep; Alam, Al Fajar; E.Y., M. Habib
Jurnal Segara Vol 20, No 1 (2025): June
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/segara.v20i1.15533

Abstract

The maritime sector plays a pivotal role in supporting economic growth, serving both as a critical source of employment and a driver of national development. This study is motivated by the lack of comprehensive, systematic mapping of the global scholarly landscape on maritime economics. The research aims to identify prevailing trends, key contributors, and dominant themes in maritime economic literature published between 2010 and 2023. A bibliometric analysis was conducted using data retrieved from the Scopus database, filtered by the keywords “maritime” and “economy.” A total of 2,712 documents were analyzed using VOSviewer to construct and visualize co-occurrence networks of keywords, authorship patterns, institutional affiliations, and country-level collaborations. The results indicate an average annual publication growth rate of 19%, with Marine Policy identified as the most prolific journal and Dalian Maritime University as the leading institution in terms of scholarly output. Core research themes include “maritime transportation” and “ship” operations, while environmentally critical topics such as marine pollution and sustainability remain underrepresented. The findings highlight the need for broader interdisciplinary exploration, particularly in integrating environmental concerns within maritime economic discourse. This study provides a robust foundation for guiding future research agendas and policy development in advancing a more sustainable and inclusive maritime economy.
DISTRIBUSI SPASIAL DAN TEMPORAL HASIL TANGKAPAN CUMI-CUMI DI WPP 718 BERDASARKAN MODEL GAM Saepulloh, Asep; Sabina, Anninda; Simamora, Debora Christi; Alam, Al Fajar; Radiarta, I Nyoman
BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap Vol 17, No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/bawal.17.2.2025.88 - 98

Abstract

Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 718 yang mencakup Laut Arafura, merupakan salah satu kawasan strategis dalam sektor perikanan tangkap di Indonesia. Kawasan ini dikenal memiliki potensi sumber daya cumi-cumi yang tinggi dan bernilai ekonomis penting. Namun demikian, karakteristik spasial dan temporal sumber daya cumi-cumi di wilayah ini sangat dipengaruhi oleh dinamika lingkungan oseanografi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh parameter oseanografi terhadap hasil tangkapan cumi-cumi di WPP 718 dengan menggunakan pendekatan Generalized Additive Models (GAM). Data tangkapan diperoleh dari logbook Pelabuhan Perikanan Nusantara tahun 2022- 2023, sedangkan data oseanografi berupa suhu permukaan laut, salinitas, dan klorofil-a diambil dari Marine Copernicus. Analisis dilakukan secara spasial temporal berdasarkan empat musim monsun di Indonesia. Hasil menunjukkan bahwa suhu permukaan laut dan salinitas memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai CPUE (Catch Per Unit Effort), sementara klorofil-a tetap berkontribusi dalam model meskipun tidak signifikan secara statistik. Model terbaik (Model 7) yang menggabungkan ketiga parameter menunjukkan nilai AIC terendah (1976,212) dan deviance explained tertinggi (11%). Sebaran prediksi CPUE dan HSI menunjukkan bahwa Musim Barat dan Peralihan 2 merupakan periode paling produktif bagi penangkapan cumi-cumi, sementara Musim Timur mencatatkan hasil terendah akibat pengaruh suhu rendah dari fenomena upwelling. Temuan ini menegaskan pentingnya pemahaman terhadap dinamika lingkungan laut dalam mendukung pengelolaan sumber daya perikanan cumi cumi secara adaptif dan berkelanjutan di WPP 718.
PEMODELAN DAERAH POTENSI PENANGKAPAN IKAN TUNA MADIDIHANG MENGGUNAKAN GENERALIZED ADDITIVE MODEL DI SAMUDRA HINDIA BAGIAN TENGGARA Saepulloh, Asep; Simamora, Debora Christi; Sabina, Anninda; Alam, Al Fajar; Radiarta, I Nyoman
BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap Vol 17, No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/bawal.17.2.2025.77 - 87

Abstract

Ikan tuna madidihang (Thunnus albacares) merupakan salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan tersebar luas di perairan tropis dan subtropis, termasuk Samudra Hindia bagian tenggara. Untuk menjaga keberlanjutan stok dan efektivitas penangkapan, diperlukan pendekatan ilmiah dalam mengidentifikasi habitat potensial spesies ini secara spasial dan temporal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model estimasi daerah potensial penangkapan ikan tuna madidihang menggunakan Generalized Additive Model (GAM), dengan memanfaatkan data hasil tangkapan rawai tuna dan parameter oseanografi (suhu permukaan laut dan klorofil-a) dari layanan Marine Copernicus. Model dibangun berdasarkan data tahun 2023 dan divalidasi dengan data lingkungan tahun 2024. Hasil menunjukkan bahwa SPL dan CHL berpengaruh signifikan terhadap nilai Catch Per Unit Effort (p < 0.01), dengan model terbaik menjelaskan 21,2% deviasi data dan nilai koefisien determinasi R² sebesar 0.7038. Visualisasi spasial memperlihatkan bahwa habitat potensial tuna madidihang berada pada wilayah dengan suhu 28 – 29°C dan konsentrasi klorofil-a 0.1 – 0.3 mg/m³. Temuan ini menunjukkan bahwa model GAM dapat secara efektif mengidentifikasi pola spasial dan temporal habitat tuna, serta dapat digunakan sebagai alat bantu pengambilan keputusan dalam pengelolaan perikanan yang adaptif dan berbasis data.