Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS JAMU BERAS KENCUR TERHADAP PENGURANGAN AFTERPAIN PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS TINGGI RAJA Devina; Nurmasitoh; Affan Solihin; Rosidah
Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer Vol 5 No 4 (2025): Juli 2025
Publisher : Program Studi S1 Ilmu Keperawatan dan Ners IKBIS Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59894/jpkk.v5i4.1032

Abstract

Latar Belakang: Peurperium atau nifas juga dapat diartikan sebagai masa postpartum atau masa sejak bayi dilahirkan dan plasenta keluar lepas dari rahim sampai 6 minggu berikutnya disertai pulihnya organ-organ yang berkaitan dengan kandungan yang mengalami perubahan seperti perlukaan dan lain sebagainya yang berkaitan saat melahirkan. (Juraida, 2021). Penelitian dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui efektifitas jamu beras kencur terhadap Pengurangan afterpain ibu post partum di Puskesmas Tinggi Raja. Jenis penelitian ini adalah one group pre and posttes design without control. Subjek penelitian ini berjumlah 38 orang ibu post partum. Instrumen penelitian berupa jamu beras kencur dan pre test dan post tes. Teknik analisa yang digunakan adalah uji Chi Square yang diselesaikan program SPSS. Hasil penelitian menunjukan terdapat Efektivitas Jamu Beras Kencur Terhadap Pengurangan Afterpain Pada Ibu Post Partum Di Pusksmas Tinggi Raja Tahun 2024. Hasil analisa data diketahui bahwa pada kelompok intervensi terdapat Pengurangan afterpain ibu post partum dengan rata rata sebelum diberikan intervensi yaitu 3.81 dan sesudah diberikan jamu beras kencur diperoleh rata rata yaitu 2.31 pada ibu, dengan nilai asymp. Sig 0,000 (< 0,05). Merujuk dari hasil analisa data dan temuan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa kelompok intervensi susudah diberikan jamu beras kencur berpengaruh terhadap Pengurangan afterpain ibu pasca nifas.
PENYULUHAN PENGGUNAAN JAMU BERAS KENCUR SEBAGAI TERAPI TRADISIONAL MENGURANGI AFTERPAIN PADA IBU POSTPARTUM DI PUSKESMAS TINGGI RAJA Devina; Nurmasitoh; Solihin, Affan
Jurnal Masyarakat Indonesia (Jumas) Vol. 4 No. 02 (2025): Jurnal Masyarakat Indonesia (Jumas)
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/jumas.v4i02.276

Abstract

The postpartum period is a critical recovery phase for mothers after childbirth, often accompanied by complaints of afterpain caused by continued uterine contractions. One culturally rooted and safe alternative for pain management is the use of traditional therapies such as jamu beras kencur (a traditional Indonesian herbal drink made from rice and aromatic ginger). This community service activity aimed to increase the knowledge and awareness of postpartum mothers regarding the benefits of jamu beras kencur as a non-pharmacological therapy to reduce afterpain. The methods used included health education, interactive discussions, and demonstrations involving 20 postpartum mothers in the working area of the Tinggi Raja Community Health Center. Evaluation was conducted using pre-test and post-test questionnaires to assess participants' knowledge before and after the educational session. The results showed a significant improvement in understanding, with 80% of participants demonstrating increased knowledge as evidenced by higher post-test scores. This activity indicates that education and the promotion of jamu beras kencur as a traditional therapy are effective in enhancing community awareness and can serve as a viable promotive and preventive approach in primary healthcare settings.