p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Educoretax LEBAH
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Optimasi Sinkronisasi Kebijakan Pertahanan dan Kebijakan Publik terhadap Perang Hibrida demi Kepentingan Nasional Harsono, Cecilia; Supriyadi, Adang; Harefa, Faonaso; Purwanto, Ignatius Joko
Lebah Vol. 18 No. 4 (2025): July: Pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/lebah.v18i4.336

Abstract

Ancaman perang hibrida yang bersifat dinamis dan multidimensi memadukan instrumen militer dan non-militer seperti disinformasi, perang siber, perang tarif, serta hegemoni negara kuat di berbagai kawasan menuntut integrasi kebijakan pertahanan dan publik secara sistemik dan adaptif di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah pengaruh dimensi operasional non-militer terhadap persepsi publik mengenai kesiapan Indonesia dalam menghadapi hybrid warfare, serta merumuskan urgensi strategi sinkronisasi kebijakan guna memperkuat ketahanan nasional. Metode yang digunakan adalah mixed methods, dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara dengan pakar dan analisis kebijakan, serta pendekatan kuantitatif menggunakan regresi linear untuk mengukur persepsi publik. Hasil kualitatif menunjukkan pentingnya sinergi lintas kelembagaan pemerintah, penguatan penguasaan teknologi digital, dan tata kelola informasi yang responsif. Temuan kuantitatif mendukung hasil tersebut, dengan nilai determinasi yang sangat tinggi (R² = 0,965), menunjukkan bahwa kesiapan nasional Indonesia sangat dipengaruhi oleh efektivitas koordinasi antarlembaga, ketahanan sosial, dan kapasitas pemerintah dalam mengelola disinformasi. Novelty dari penelitian ini terletak pada penggabungan tiga perspektif teoritis Asymmetric Conflict, Security Governance, dan Resilienceke dalam satu kerangka model integrasi kebijakan pertahanan dan publik dalam konteks menghadapi perang hibrida. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan literatur mengenai perang hibrida di Indonesia dengan menawarkan model kebijakan berbasis pendekatan whole-of-government dan whole-of-society. Implikasinya, strategi pertahanan masa depan perlu memperkuat adaptasi kelembagaan dan partisipasi publik di seluruh wilayah Indonesia guna meningkatkan resiliensi terhadap ancaman hibrida yang terus berkembang dalam berbagai bentuk.
The role of geospatial technology intelligence in efforts to prevent non-compliance of palm oil taxpayers Bukit, Bollyazi Haru; Supriyadi, Adang; Subanidja, Steph; Prasetyono, Budi; Mado, Aloysius
Educoretax Vol 5 No 2 (2025)
Publisher : WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/educoretax.v5i2.1363

Abstract

This study discusses the forms of threats, the role of intelligence and geospatial technology intelligence in efforts to prevent the threat of tax evasion in the palm oil sector related to data on area, age of plants and the reasonableness of plantation productivity by utilizing geospatial data. This study is a qualitative study with a descriptive design. The results of the study indicate that there is a form of threat of palm oil tax evasion mode related to the unreasonableness of turnover reporting based on data analysis of area, age of plants and the reasonableness of plantation productivity by utilizing geospatial data, and the role of BIN is needed to oversee the Palm Oil Governance Task Force, and the role of tax intelligence through geospatial data-based technology intelligence to prevent tax evasion mode related to the reasonableness of the area, age and productivity of plantations reported by taxpayers. It is hoped that this study can be an input for the Directorate General of Taxes to complete the tools for monitoring taxpayer compliance in the palm oil sector, so that it is in line with the objectives of the palm oil governance task force together with other government stakeholders who are interested in the palm oil business in Indonesia.