Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Model Penelusuran Rekam Jejak Aparatur Sipil Negara Berbasis Analisis Kerentanan dalam Rekomendasi Jabatan Strategis Supriyanto, Supriyanto; Salya, Sundawan; Mado, Aloysius
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v10i3.57755

Abstract

Penelitian ini mengembangkan model pelacakan data Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui analisis kerentanan untuk meningkatkan akurasi dan efektivitas penempatan posisi strategis. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi langsung, dan dokumentasi dari lima lembaga pemerintah untuk memastikan perspektif yang beragam dan triangulasi yang kuat. Temuan ini menyoroti dua wawasan utama: pertama, teknik intelijen, termasuk analisis pola perilaku, analisis jaringan sosial, dan pembuatan profil, sangat penting untuk mengidentifikasi kerentanan dalam catatan ASN. Metode-metode ini meningkatkan proses evaluasi tradisional dengan memungkinkan pengumpulan data yang sistematis dan mendalam, memastikan bahwa individu dengan integritas tinggi direkomendasikan untuk peran strategis. Kedua, data intelijen secara signifikan meningkatkan akurasi pelacakan data ASN dengan mengungkap potensi konflik kepentingan, risiko penyalahgunaan wewenang, dan afiliasi yang tidak sesuai. Studi ini sejalan dengan teori kerentanan dan ancaman dari Prunckun, yang menekankan pentingnya mengidentifikasi risiko tersembunyi yang sering kali terlewatkan dalam evaluasi konvensional. Data intelijen yang komprehensif, yang mencakup informasi keuangan, sosial, dan digital, mendukung identifikasi kerentanan yang akurat dan strategi mitigasi yang efektif. Rekomendasi yang diberikan mencakup peningkatan kapasitas lembaga pemerintah dalam hal teknik intelijen, pengembangan sistem data intelijen terintegrasi, dan penggunaan metode analisis risiko yang lebih canggih. Eksplorasi lebih lanjut terhadap model ini di sektor pemerintah dan swasta disarankan, di samping mengatasi masalah etika dan privasi terkait penggunaan data intelijen. Penelitian ini menggarisbawahi peran penting intelijen dalam mendorong proses penempatan ASN yang transparan dan akuntabel.
Strategic Intelligence Foresight on Ransomware Threats in Indonesian State-Owned Banks Nachson, Eggan; Mado, Aloysius
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Vol. 6 No. 6 (2025): Jurnal Indonesia Sosial Teknologi
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jist.v6i6.9069

Abstract

The advancement of artificial intelligence (AI) technology in recent years has been aggressively exploited in cyberattacks, particularly through increasingly sophisticated and massive ransomware deployments. Globally, ransomware incidents have risen by 68% over the past two years (Suvorova, 2023), while Indonesia recorded over one million ransomware activities in 2023 alone, with the financial sector being one of the primary targets (BSSN, 2023). State-owned banks (Bank BUMN) are particularly vulnerable due to their classification as critical information infrastructure and their role in managing the nation's strategic financial assets (Crisanto, Prenio, & Restoy, 2023). This study aims to identify the escalation patterns of AI-powered ransomware attacks against state-owned banks in Indonesia, analyze their vulnerability profiles, and formulate early prevention strategies using a strategic intelligence foresight approach for the period 2025–2029. A qualitative method is applied using the scientific inquiry for intelligence analysis framework (Prunckun, 2010) and a five-phase foresight methodology: event identification, trend analysis, driver mapping, scenario development, and policy roadmap formulation (Saritas, 2016). The 2023 LockBit 3.0 ransomware attack on Bank Syariah Indonesia (Chakravarti, 2023) underscores the urgency of integrating foresight into national banking cybersecurity policy formulation.
The role of geospatial technology intelligence in efforts to prevent non-compliance of palm oil taxpayers Bukit, Bollyazi Haru; Supriyadi, Adang; Subanidja, Steph; Prasetyono, Budi; Mado, Aloysius
Educoretax Vol 5 No 2 (2025)
Publisher : WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/educoretax.v5i2.1363

Abstract

This study discusses the forms of threats, the role of intelligence and geospatial technology intelligence in efforts to prevent the threat of tax evasion in the palm oil sector related to data on area, age of plants and the reasonableness of plantation productivity by utilizing geospatial data. This study is a qualitative study with a descriptive design. The results of the study indicate that there is a form of threat of palm oil tax evasion mode related to the unreasonableness of turnover reporting based on data analysis of area, age of plants and the reasonableness of plantation productivity by utilizing geospatial data, and the role of BIN is needed to oversee the Palm Oil Governance Task Force, and the role of tax intelligence through geospatial data-based technology intelligence to prevent tax evasion mode related to the reasonableness of the area, age and productivity of plantations reported by taxpayers. It is hoped that this study can be an input for the Directorate General of Taxes to complete the tools for monitoring taxpayer compliance in the palm oil sector, so that it is in line with the objectives of the palm oil governance task force together with other government stakeholders who are interested in the palm oil business in Indonesia.
Peran Intelijen dalam Mendeteksi Penyakit Akibat Masuknya Pengungsi Rohingya ke Aceh Kaban, Dewi Sartika; Mado, Aloysius; Josef, Hari Kusnanto
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 5 No. 1: Desember 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v5i1.12648

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masuknya pengungsi Rohingya ke Aceh yang membawa potensi risiko penyebaran penyakit yang dapat mengancam kesehatan masyarakat setempat. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran intelijen dalam mendeteksi jenis penyakit akibat masuknya pengungsi Rohingya ke Aceh. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan wawancara sebagai metode pengumpulan data, penelitian ini dilaksanakan di kamp pengungsi Rohingya di Aceh. Dari hasil wawancara dan studi literatur diketahui bahwa permasalahan pengungsi Rohingya di Aceh meliputi risiko penyebaran penyakit menular (seperti ISPA dan scabies) akibat kondisi kesehatan dan sanitasi yang buruk di kamp pengungsi, konflik sosial antara pengungsi dan masyarakat setempat, beban ekonomi dan sosial jangka panjang, serta risiko keamanan terkait potensi infiltrasi. Ancaman tersebut termasuk dalam ancaman serius. Untuk mengatasi ancaman dan memanfaatkan peluang, Indonesia dapat meningkatkan koordinasi antara pemerintah pusat, daerah, dan lembaga internasional. Dinas Kesehatan dapat memaksimalkan personel Medis untuk membantu dalam menstandarkan skrining kesehatan kepada pengungsi Rohingya yang tiba dan ada di Aceh sebagai upaya deteksi dini dan peringatan dini.