Usaha Gapit Gamoh di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, merupakan salah satu pelaku UMKM yang berperan penting dalam peningkatan pendapatan masyarakat melalui produksi camilan tradisional. Namun, usaha ini menghadapi tantangan berupa rendahnya penjualan akibat belum optimalnya penerapan strategi pemasaran digital. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan UMKM Gapit Gamoh melalui implementasi strategi digital marketing guna meningkatkan daya saing dan perluasan pasar. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR) yang melibatkan mitra secara aktif dalam setiap tahapan kegiatan, mulai dari observasi kebutuhan, sosialisasi, pelatihan digital marketing, hingga pendampingan dan evaluasi. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi langsung, serta analisis kuantitatif terhadap peningkatan jangkauan media sosial dan volume penjualan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan terhadap kemampuan mitra dalam mengelola media sosial, membuat konten promosi, dan memanfaatkan fitur Instagram Business. Peningkatan ini berdampak langsung pada perluasan pasar hingga ke luar wilayah Tuban serta peningkatan penjualan sebesar 20–25% setelah program berjalan. Dapat disimpulkan bahwa pelatihan digital marketing berbasis partisipatif ini berhasil meningkatkan literasi digital, kepercayaan diri, serta daya saing UMKM secara berkelanjutan.