Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KEPATUHAN KONSUMSI TTD PADA IBU HAMIL Rumayomi, Daniel Morris; Munthe, Jefferson Nelson; Howay, Lusye; Astawa, Gregorius Adista Enrico; Rumbino, Samdei Carolina
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i3.49482

Abstract

Kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (TTD) merupakan faktor kunci dalam upaya pencegahan anemia. Salah satu determinan yang mempengaruhi kepatuhan tersebut adalah pendidikan. Pendidikan merupakan fondasi utama dalam pembangunan individu dan masyarakat. Melalui proses pembelajaran formal maupun informal, pendidikan berperan dalam membentuk karakter, meningkatkan keterampilan, serta memperluas wawasan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan terhadap kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (TTD) pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Abepura Januari-April tahun 2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional, yang dilaksanakan secara cross-sectional. Populasi terdiri dari 275 ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Abepura. Sampel adalah 73 ibu hamil yang berkunjung di Puskesmas Abepura. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8). Kuesioner disebarkan dengan teknik Convenience Sampling. Menerapkan analisis univariat dan bivariat dengan uji korelasi Spearman Rank untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan terhadap kepatuhan konsumsi tablet tambah darah. Tingkat pendidikan responden didominasi pendidikan menengah (57,5%). Kepatuhan ibu hamil dalam mengonsumsi tablet tambah darah didominasi kepatuhan rendah (41,1%). Hasil uji korelasi Spearman Rank didapatkan nilai koefisien korelasi tingkat pendidikan dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah memiliki hubungan yang cukup kuat (0,359) dan berpola positif yang memiliki arti arah hubungan variabelnya positif. Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan dengan kepatuhan ibu hamil dalam mengonsumsi tablet tambah darah.  
Implementasi Tes RIASEC dalam Mengidentifikasi Minat Karier Siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Angriyani, Dwi; Angelika, Venthy; Sari, Inda Puspita; Howay, Lusye
International Journal of Community Service Learning Vol. 9 No. 2 (2025): May
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v9i2.90870

Abstract

Penelusuran minat karier merupakan salah satu kegiatan yang dapat dilakukan untuk membantu siswa memahami potensi diri dan menentukan arah jalur pendidikan serta kariernya. Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) “A”, banyak siswa menghadapi tantangan dalam memilih pendidikan atau karier yang sejalan dengan minat intrinsic. Tujuan Pengabdian ini untuk menganalisis implementasi tes RIASEC dalam mengidentifikasi minat karier siswa di sekolah menengah kejuruan. Desain Pengabdian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitaitf. Subjek Pengabdian sebanyak 40 siswa SMK yang terlibat dalam kegiatan dipilih melalui teknik convenience sampling dan diberikan tes RIASEC secara klasikal. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengidentifikasi pola minat karir. Hasil menunjukkan bahwa tipe Enterprising (E) merupakan yang paling dominan (32.5%), diikuti tipe Social (S) sebesar 25% dan Realistik (R) sebanyak 22.5%. Terdapat 29 kombinasi tipe minat yang dikategorikan dalam 14 kelompok berdasarkan interpretasi tes. Bidang kejuruan yang saat ini ditempuh siswa umumnya sesuai dengan tipe R. Siswa dengan tipe minat utama yang kurang sesuai dengan tuntutan teknis kejuruan saat ini perlu mendapat perhatian pihak sekolah dengan melakukan optimalisasi untuk bidang yang memerlukan pengelolaan tim atau pekerjaan terkait. Simpulan Pengabdian menunjukkan pelaksanaan tes minat RIASEC bagi siswa SMK “A” telah berjalan sesuai dengan tujuan.