Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Baterai Air Laut Bersirkulasi Terbuka Terhadap Nilai Tegangan Dibandingkan Waktu Menggunakan Sistem Terkontrol Data Tersimpan Rafael Bryan Goenardi; Agus Dharma; I Gusti Agung Putu Raka Agung; I Made Mataram; Putu Ayu Rhamani Suryadhi; I Putu Ardana
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 4 No. 9 (2025): Indonesian Impression Journal (JII)
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jii.v4i9.6965

Abstract

Air laut adalah sumber daya alam yang punya potensi besar tapi belum sepenuhnya dimanfaatkan, terutama sebagai energi terbarukan. Salah satu cara memanfaatkan potensi tersebut adalah dengan membuat baterai aluminium-karbon yang menggunakan elektrolit berupa air laut. Baterai aluminium-karbon dapat ditingkatklan kinerjanya dalam hal menjaga stabilitas tegangan saat tidak ada beban. Penelitian ini membahas pengaruh interval waktu sirkulasi elektrolit secara terbuka terhadap kestabilan tegangan pada baterai aluminium-karbon dengan sistem pemantauan berbasis mikrokontroler. Sistem terdiri dari satu sel baterai yang menggunakan aluminium sebagai anode, campuran karbon aktif dan MnO? sebagai katode, serta air laut sebagai elektrolit. Sirkulasi dilakukan menggunakan pompa air DC yang dikendalikan oleh ESP32 dan Arduino Uno dengan interval waktu 5, 7, dan 10 menit. Tegangan baterai dibaca melalui pin ADC dan ditampilkan pada LCD 16x2. Hasil pengujian menunjukkan bahwa metode sirkulasi 5 menit menghasilkan kestabilan tegangan terbaik dengan peningkatan sebesar 3,4%, sedangkan metode 7 menit dan 10 menit menunjukkan penurunan tegangan masing-masing sebesar 8,5% dan 13,9%. Dengan demikian, interval sirkulasi yang lebih pendek terbukti lebih efektif dalam menjaga kestabilan tegangan baterai aluminium-karbon.