Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penyuluhan Kesehatan Tentang Hipertensi Di Desa Labuan Lelea Kecamatan Labuan Kabupaten Donggala: Health Education on Hypertension in Labuan Lelea Village, Labuan District, Donggala Regency Febrianti, Nur; Rabiah; Asrum, Muhammad; Rosita
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 8: Agustus 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i8.8520

Abstract

Salah satu penyakit yang cukup berbahaya hingga mendapatkan julukan The Silent Killer, Hipertensi atau yang biasa dikenal dengan darah tinggi sangat perlu mendapatkan perhatian dari setiap individu. Hal ini dikarenakan hipertensi dapat menyerang setiap orang tanpa adanya tanda yang muncul pada tubuh. Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik pada tubuh seseorang lebih dari atau sama dengan 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik lebih dari atau sama dengan 90 mmHg. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk upaya meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Hipertensi. Metode penyuluhan dengan menggunakan media power point dan leaflet, dilaksanakan pada tanggal 6 Desember 2024 di Desa Labuan Lelea. Hasil pengabdian adalah masyarakat datang sesuai waktu yang ditentukan, menyimak dan memperhatikan materi yang disampaikan. Kesimpulan kegiatan pengabdian masyarakat telah terlaksana sesuai dengan waktu yang direncanakan dan diharapkan masyarakat bisa mencegah terjadinya Hipertensi
Penerapan Strategis Pelaksanaa (SP 1) Pemberian Asuhan Keperawatan Jiwa pada Ny. R terhadap Persepsi Halusinasi Pendengaran di Ruang Manggis UPT RSUD Madani Provinsi Sulawesi Tengah: Implementation of Implementation Strategic (SP 1) Delivery Mental Nursing Care on Perception Hearing Hallucinations in the Manggis Room UPT Madani RSUD Palu City Nandu, Sri Wulandari; Iriani, Indri; Asrum, Muhammad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 2: FEBRUARI 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i2.4337

Abstract

Mental disorders are patterns of behavior that are currently associated with distress or suffering which creates obstacles in one or more functions of a person's life. Hallucinations come from the Latin word hallucination which means mentally drawing or being dazed. The method used is descriptive. The population in this study were clients who suffered from auditory hallucinations in the Manggis Room at Madani Hospital, Central Sulawesi Province. The research results found from the study of Mrs. R said he often heard voices or whispers calling the client's name, sounds heard when the client was sleeping and alone. The intervention was carried out for 2 days. Data analysis carried out in application shows that after carrying out SP 1 auditory hallucinations the client no longer hears the whispers calling the client's name. From the research results, it was found that the strategic implementation of SP 1, it is hoped that the client can independently control auditory hallucinations to help the client control the hallucinations so as to provide a sense of comfort to the client.
Implementasi Teknik Distraksi Guided Imagery Terhadap Tingkat Ansietas pada Pasien Pre Operasi Apendisitis di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Sulawesi Tengah: Implementation of Guided Imagery Distraction Techniques on the Level of Anxiety In Pre-Patients Appendicitis Operation in A General Hospital Undata Region, Central Sulawesi Jalalludin; Yulianti, Sri; Asrum, Muhammad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 3: MARET 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i3.4358

Abstract

Apendisitis merupakan peradangan pada apendiks vermiformis. Apendisitis menyebabkan nyeri abdomen akut dan memerlukan tindakan bedah segera untuk mencegah komplikasi. Penyumbatan akan menyebabkan lumen usus buntu terhambat, sehingga bakteri menumpuk di usus buntu dan menyebabkan peradangan akut dengan perforasi dan pembentukan abses. Jenis penelitian studi kasus ini yang digunakan merupakan penelitian studi kasus deskriptif dengan pendekatan desain wawancara, observasi, dan pengambilan data sekunder. Diharapkan hasil yang didapatkan oleh peneliti adalah dapat mengetahui hasil implementasi teknik destruksi guided imagery terhadap tingkat ansietas pada pasien pre operasi apendisitis. Hasil penelitian yang dilakukan pada Ny.F ditemukan hasil klien mengatakan rasa khawatir yang iya rasakan mulai berkurang dengan data objektif yaitu wajah klien nampak cemas, tanda tanda vital: TD: 120/80 mmHg, N: 70x/ menit, S:36.5 C, R:20x/menit, SpO2 : 99%. dan implementasi hari ke dua Hasil : klien mengatakan suda merasa legah dan nyaman data objektif yaitu wajah klien nampak cemas, tanda tanda vital: TD: 110/80 mmHg, N:75x/ menit, S: 36.2 C, R: 20x/menit, SpO2 : 99%. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa adanya penurunan tingkat ansietas setelah di lakukan implementasi teknik distraksi guided imagery. Pada hari pertama klien mengatakan rasa khawatir yang iya rasakan suda berkurang. dan pada hari kedua di lakukan implementasi klien mengatakan suda merasa legah dan nyaman.
Implementasi Terapi Inhalasi untuk Mengatasi Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif pada Anak dengan Bronkopneumonia Diruangan Catelia RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah: Implementation of Inhalation Therapy to Overcome Ineffective Airway Clearance in Children with Bronchopneumonia in the Catelia Room of Undata Hospital, Central Sulawesi Province Yovika Bansoe, Yovika; Iriani, Indri; Asrum, Muhammad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 4: APRIL 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i4.4366

Abstract

Bronkopneumonia merupakan salah satu penyakit yang menyerang saluran nafas bagian bawah. Bronkupneumonia menjadi penyebab kematian terbesar penyakit saluran nafas bawah yang menyerang anak-anak dan balita hampir diseluruh dunia karena anak -anak masih memiliki sistem imun yang rendah kondisi ini yang membuat anak menjadi rentan alami penyakit bronkopneumonia.Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain studi kasus deskriptif, populasi dalan penelitian ini adalah pasien anak dengan diagnosa Bronkopneumonia yang berada diruangan cateliya RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Sampel adalah pasien anak dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif pada kasus bronkopneumonia di RSUD undata Provinsi Sulawesi Tengah.Hasil penelitian ditemukan dari pengkajian yang dilakukan kepada An.N ditemukan data subjektif keluarga pasien mengatakan An.N dadanya sakitdisertai susah untuk bernapas dan batuk. Saat dilakukan pengkajian pasien mengatakan sesak, pada saat dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan hasil SpO2 96%, Nadi 114 x permenit, RR 48 x permenit, Suhu 36,8.?. Setelah dilakukan terapi inhalasi H-1 pasien mengatakan masih sesak. Pada implementasi H-2 pasien mengatakan sesaknya mulai berkurang.Kesimpulan dari peneliti ini bahwa sesak napas berkurang setelah dilakukan terapi inhalasi pada An.N. Pada hari pertama pengkajian merasakan sesak napas, setelah dilakukan tindakan terapi inhalasi sampai hari ke-2 sesak mulai berkurang.