Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMETAAN KEBUTUHAN DAN POTENSI DESA MEDALSARI DENGAN ANALISIS SWOT SEBAGAI DASAR PERENCANAAN PENGABDIAN MASYARAKAT Mursita, Rohmah Ageng; Asshidiqy, Ahmad Rifqy; Yuniarti, Puji; Nurmalinda, Rossa; Annur, Siti Ayu Jahrotun Nisa
COMMUNITY : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/community.v5i2.7094

Abstract

ABSTRACT Medalsari Village, Pangkalan District, Karawang Regency, has great potential in social, economic, and cultural aspects that can be developed through community service based on real needs. The mapping identifies two main needs: child development education and strengthening creative economy through MSMEs. This program aims to enhance the capacity of village women in child care and household economic management, while also strengthening village self-reliance. The implementation method uses a participatory approach through stages of observation, interviews, Focus Group Discussions (FGD), training, mentoring and pre-test and post-test evaluation. Activities include parenting education (positive parenting, balanced nutrition, child development stimulation), MSME training (production based on local potential, business management, business legality through NIB, branding and packaging), and product exhibitions. A SWOT analysis was used to map strengths, weaknesses, opportunities, and threats, as well as to formulate sustainability strategies. The results show a significant increase in mothers' knowledge regarding child development, creative economic skills, and awareness of business legality. Village MSME products were successfully developed with more attractive branding and packaging, and promoted through local exhibitions. In addition, a need for higher education literacy was identified, particularly information on admission pathways and scholarships, to motivate mothers to encourage their children to pursue university studies. Overall, this community service program contributed to enhancing mothers’ capacity in child-rearing, creative economic empowerment, and awareness of higher education. The synergy of these three focuses is expected to create a holistic and sustainable community empowerment ecosystem in Medalsari Village, oriented toward improving quality of life and village self-reliance. ABSTRAK Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, memiliki potensi besar dalam aspek sosial, ekonomi, dan budaya yang dapat dikembangkan melalui pengabdian masyarakat berbasis kebutuhan riil. Pemetaan mengidentifikasi dua kebutuhan utama: edukasi tumbuh kembang anak dan penguatan ekonomi kreatif berbasis UMKM. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas ibu-ibu desa dalam pengasuhan anak dan pengelolaan ekonomi rumah tangga, sekaligus memperkuat kemandirian desa. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan tahapan observasi, wawancara, Focus Group Discussion (FGD), pelatihan, pendampingan, serta evaluasi pre-test dan post-test. Kegiatan meliputi edukasi parenting (pola asuh positif, gizi seimbang, stimulasi perkembangan anak), pelatihan UMKM (produksi berbasis potensi lokal, manajemen usaha, legalitas usaha melalui NIB, serta branding dan pengemasan), hingga pameran produk. Analisis SWOT digunakan untuk memetakan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, sekaligus merumuskan strategi keberlanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada pengetahuan ibu-ibu mengenai tumbuh kembang anak, keterampilan ekonomi kreatif, serta kesadaran pentingnya legalitas usaha. Produk UMKM desa berhasil dikembangkan dengan merek dan kemasan lebih menarik serta dipromosikan melalui pameran lokal. Selain itu, teridentifikasi kebutuhan literasi pendidikan tinggi, terutama informasi jalur masuk dan beasiswa, untuk memotivasi ibu-ibu mendorong anak melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Secara keseluruhan, program pengabdian ini berkontribusi pada peningkatan kapasitas ibu-ibu dalam pengasuhan anak, pemberdayaan ekonomi kreatif, serta kesadaran pendidikan tinggi. Sinergi ketiga fokus tersebut diharapkan mampu membentuk ekosistem pemberdayaan masyarakat Desa Medalsari yang holistik, berkelanjutan, dan berorientasi pada peningkatan kualitas hidup serta kemandirian desa.
Pelatihan Penguatan Peran Ibu dalam Stimulasi Perkembangan Anak Mursita, Rohmah Ageng; Yuniarti, Puji; Asshidiqy, Ahmad Rifqy; Az-Zahra, Khaila Rizki; Puspita, Andhini Swarna Dyah
Abdimas Mandalika Vol 5, No 1 (2025): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v5i1.35239

Abstract

Abstract:  Mothers in Medalsari Village, Pangkalan Subdistrict, Karawang Regency, received training to enhance their roles in promoting the development of their children. This was carried out due to the fact that many mothers lacked sufficient knowledge about balanced nutrition, positive parenting, and early childhood development stimulation. Helping moms better understand and apply cognitive, motor, social, and emotional stimulation in their everyday caregiving was the program's main objective. Planning, executing, assessing, and creating future plans were all part of the participatory approach. A small display of mothers' work, theoretical sessions, and practical stimulation practice using both simple and digital media were all part of the three-day implementation. We assessed using discussion boards, watching practice, and pre- and post-tests. According to the training results, mothers' parenting styles shifted from traditional to evidence-based, and their knowledge increased by roughly 30%. To ensure the program's sustainability, a few mothers were also selected to serve as posyandu (integrated health post) cadres. After that, they were included in the monthly posyandu events. This training demonstrates how community-based initiatives can support mothers in their efforts to become better educators and achieve SDGs 4 (Quality Education) and 3 (Good Health and Well-Being).Abstrak: Para ibu di Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan peran mereka dalam mendorong perkembangan anak-anak mereka.  Hal ini dilakukan karena banyak ibu yang kurang memiliki pengetahuan yang memadai tentang gizi seimbang, pola asuh yang positif, dan stimulasi perkembangan anak usia dini.  Membantu para ibu lebih memahami dan menerapkan stimulasi kognitif, motorik, sosial, dan emosional dalam pengasuhan sehari-hari mereka adalah tujuan utama program ini.  Merencanakan, melaksanakan, menilai, dan membuat rencana masa depan semuanya merupakan bagian dari pendekatan partisipatif.  Pameran kecil karya ibu, sesi teori, dan praktik stimulasi praktis menggunakan media sederhana dan digital merupakan bagian dari pelaksanaan selama tiga hari.  Kami menilai menggunakan papan diskusi, latihan menonton, dan tes sebelum dan sesudah.  Menurut hasil pelatihan, gaya pengasuhan ibu berubah dari tradisional menjadi berbasis bukti, dan pengetahuan mereka meningkat sekitar 30%.  Untuk memastikan keberlanjutan program, beberapa ibu juga terpilih menjadi kader posyandu (pos kesehatan terpadu).  Setelah itu, mereka diikutsertakan dalam acara posyandu bulanan.  Pelatihan ini menunjukkan bagaimana inisiatif berbasis komunitas dapat mendukung para ibu dalam upaya mereka untuk menjadi pendidik yang lebih baik dan mencapai SDGs 4 (Pendidikan Berkualitas) dan 3 (Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik).