Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Peran Keterampilan Mengajar Guru dan Fasilitas Belajar dalam Membentuk Motivasi Belajar Siswa Kelas 6 SD Negeri 108084 Dwi Anggi Sitanggang; Namira Aulia; Naomi Enjelina Silitonga; Hani Apriani Silalahi; Uswatun Hasanah Hrp; Mega Lestaria Sihite; Ephipanias sembiring; Benita Br S. Brahmana; Suyit Ratno
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 5 (2025): Oktober - November 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motivasi belajar siswa sekolah dasar merupakan faktor penting yang menentukan keberhasilan proses pendidikan, namun masih banyak sekolah yang menghadapi kendala terkait keterampilan mengajar guru dan keterbatasan fasilitas belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan mengajar guru kelas VI, mengidentifikasi kondisi fasilitas belajar, serta menganalisis peran keduanya dalam membentuk motivasi belajar siswa di UPT SD Negeri 068084 Medan Denai. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap guru serta 15 siswa kelas VI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran masih didominasi metode konvensional seperti ceramah dan diskusi sederhana, sementara penggunaan media pembelajaran interaktif dan permainan hanya dilakukan sesekali karena keterbatasan fasilitas. Guru dan siswa sama-sama menyadari bahwa metode pembelajaran yang kreatif dan variatif lebih mampu menarik minat belajar siswa. Selain itu, keterbatasan fasilitas, baik di sekolah maupun di rumah, menjadi hambatan utama dalam penerapan pembelajaran inovatif. Analisis data mengungkapkan bahwa faktor keterampilan mengajar guru, terutama dalam memanfaatkan metode kreatif dan media visual, lebih dominan memengaruhi motivasi belajar siswa dibandingkan ketersediaan fasilitas. Dengan demikian, peningkatan kualitas keterampilan pedagogis guru dan penyediaan fasilitas belajar yang memadai menjadi kunci penting dalam membangun motivasi belajar siswa. Temuan penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar rekomendasi bagi sekolah dan guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran di tingkat sekolah dasar.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR JENIS-JENIS PECAHAN PADA SISWA KELAS V SD SWASTA TEGAL SARI Dwi Putri Siregar; Dwi Anggi Sitanggang; Hani Apriani Silalahi; Menara Chandra Nainggolan; Syifa Zakiah Alif; Doni Irawan Saragih
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 3 (2025): MARET 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Make a Match terhadap hasil belajar jenis-jenis pecahan pada siswa kelas V SD Swasta Tegal Sari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen yang menerapkan model pembelajaran Make a Match dan kelas kontrol yang menggunakan metode konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model Make a Match dibandingkan dengan kelas kontrol. Data analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen meningkat dari 60,5 menjadi 80,5 setelah penerapan model pembelajaran. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan metode pembelajaran di sekolah dasar.
STRATEGI MANAJEMEN SISWA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR Ephipanias Sembiring; Dwi Anggi Sitangggang; Arsya Medika butar-butar; Hani Apriani Silalahi; Maya Alemina Ketaren
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 6 (2025): JUNI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manajemen kesiswaan merupakan komponen strategis dalam sistem pendidikan yang berperan penting dalam mengatur, membina, dan mengembangkan potensi peserta didik sejak awal masuk sekolah hingga lulus. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam bagaimana strategi manajemen siswa dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan kualitas proses dan hasil belajar, baik dalam aspek akademik maupun non-akademik. Metode yang digunakan adalah studi literatur, dengan menganalisis berbagai jurnal ilmiah yang relevan dalam sepuluh tahun terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa strategi manajemen siswa yang baik meliputi perencanaan jumlah siswa yang rasional, penerimaan siswa baru berdasarkan kriteria terukur, pembinaan disiplin dan karakter yang konsisten, pengembangan minat dan bakat melalui kegiatan ekstrakurikuler, serta pemanfaatan teknologi pembelajaran yang inovatif. Dalam konteks tersebut, manajemen kesiswaan memiliki kontribusi terhadap hasil belajar siswa, namun masih banyak faktor eksternal lain yang turut memengaruhi, seperti lingkungan keluarga, metode pembelajaran, dan motivasi intrinsik siswa. Pembahasan juga menunjukkan bahwa pendekatan manajemen yang holistik, kolaboratif, dan berbasis kebutuhan nyata peserta didik mampu menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif, produktif, dan menyenangkan. Oleh karena itu, strategi manajemen siswa tidak dapat dipandang sebagai aktivitas administratif semata, melainkan sebagai alat penting dalam membentuk karakter, kecakapan, dan keberhasilan belajar siswa di era modern.