Roihan Zaky, Mohammad
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLIKASI ATAS STRATEGI TOKOH MASYARAKAT DALAM PELEPASAN LAHAN PERTANIAN YANG TERKONVERSI UNTUK KAWASAN INDUSTRI Roihan Zaky, Mohammad; Santoso, Joko; Windiasih, Rili; Puspitasari, Elis
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 9 (2025): Nusantara : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i9.2025.3715-3724

Abstract

Sektor pertanian memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat, terutama di negara agraris seperti Indonesia. Kabupaten Majalengka pada tahun 2018 memiliki luas lahan pertanian sebesar 50.408 hektar (Badan Pusat Statistik, 2022). Seiring dengan pembangunan, pada tahun 2020 lahan pertanian di kabupaten ini banyak yang beralih fungsi menjadi kawasan industri. Total luas areal produksi pertanian pada tahun 2021 adalah 50.323 hektar lahan pertanian (Badan Pusat Statistik, 2022). Kegiatan alih fungsi lahan yang terjadi di pedesaan merupakan hal yang umum terjadi. Alih fungsi lahan di pedesaan biasanya melibatkan tokoh masyarakat. Tokoh masyarakat juga turut berperan dalam pelepasan lahan pertanian. Permasalahan dalam penelitian ini meliputi: 1) Strategi apa saja yang digunakan tokoh masyarakat dalam melepaskan lahan pertanian yang dialihfungsikan menjadi kawasan industri di Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Majalengka? 2) Bagaimana implikasi dari strategi tokoh masyarakat dalam melepaskan lahan pertanian yang dialihfungsikan menjadi kawasan industri di Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Majalengka. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sumber datanya adalah tokoh masyarakat di Kecamatan Sumber Jaya dan masyarakat terdampak alih fungsi lahan. Strategi yang dilakukan masyarakat meliputi strategi komunikasi personal dan struktural; strategi kultural dan keagamaan; strategi persuasif berbasis relasi sosial; dan strategi tokoh masyarakat sebagai mediator. Kemudian, implikasi dari strategi tokoh masyarakat dalam alih fungsi lahan adalah, tokoh masyarakat terkesan membiarkan, sehingga menimbulkan ketegangan setelah lahan dilepas; masyarakat kehilangan mata pencaharian sebagai petani karena lahannya telah dijual; terjadi degradasi ekologi dan ketidakseimbangan fungsi spasial yang berdampak.