Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran “Konten Makeover” pada Tiktok Rucas.co dalam Membangun Loyalitas Merek Khairunnisa, Julia; Pandrianto, Nigar
Prologia Vol. 9 No. 2 (2025): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v9i2.33202

Abstract

Tiktok is one of the most popular social media with total users ranking in the top four. Implementing a good strategy in promotional activities on Tiktok can increase Brand Loyalty. This study analyzes “makeover” content on Tiktok as a strategy in building Brand Loyalty in Rucas.co. This research was carried out with a qualitative analysis that referred to the discourse analysis (DA) method from Teun A. Van Dijk. Data was obtained through observation and identification of content through video narratives and social media trends. Content analysis is focused on content that includes makeovers of foreigners with high audience engagement based on the highest number of likes, views and comments. The amount of content taken for analysis was five contents. The research results show that the role of the Rucas brand's collaborative content with street strangers (parking attendants & scavengers) succeeded in providing a strong experience or emotional attachment to the audience with strategies including selecting collaborators/influencers, marketing virality with visualization and storytelling of video content which was then built with the right context. humanist. Tiktok merupakan salah satu media sosial yang paling populer dengan total pengguna menempati urutan empat besar. Penerapan strategi yang baik dalam kegiatan promosi di Tiktok dapat meningkatkan Brand Loyalty. Penelitian ini menganalisis konten “makeover” di Tiktok sebagai strategi dalam membangun Brand Loyalty pada Rucas.co. Penelitian ini dilakukan dengan analisis kualitatif yang mengacu metode analisis wacana atau Discourse Analysis (DA) dari Teun A. Van Dijk. Data diperoleh melalui observasi dan identifikasi konten melalui narasi video serta tren media sosial. Analisis konten difokuskan pada konten yang menyertakan makeover orang asing dengan engagement penonton yang tinggi berdasarkan jumlah likes, views dan comment terbanyak. Jumlah konten yang diambil untuk dianalisis yaitu lima konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran konten kolaborasi brand Rucas dengan orang asing jalanan (tukang parkir & pemulung) berhasil memberikan pengalaman atau keterikatan emosional yang kuat kepada penonton dengan strategi diantaranya pemilihan kolaborator/influencer, viralitas marketing dengan visualisasi serta storytelling konten video kemudian dibangun dengan konteks yang humanis. 
LITERASI KOMUNIKASI KESEHATAN UNTUK GENERASI MUDA DI PANTI YAUMA (ASRAMA YATIM DAN DHU’AFA KEMAYORAN) Sari, Wulan Purnama; Helen, Helen; Tindaon, Elisabeth Indira Dameria; Khairunnisa, Julia; Michelle, Laurencia; Amesz, Mutiara Fransisca
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 6 No. 3 (2023): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v6i3.26751

Abstract

Health communication is the process of conveying health information to encourage change for individuals and groups to improve public health. Health communication is useful for providing information about the importance of maintaining a healthy body and the environment. The issue of health itself is still a problem in Indonesia, plus recently the issue of health has emerged again with the problem of air pollution in Jakarta. Awareness about health is still very minimal for the younger generation, especially for children in orphanages. Therefore, this Community Service Activity (PKM) was carried out at the Yauma Home Kemayoran Orphanage and Dhu'Afa Dormitory to build and increase the knowledge of the younger generation, especially orphanage children, regarding the importance of maintaining a healthy body and the environment. To help solve problems related to health issues, it must start from the younger generation, who are the nation's next generation. The target of this PKM activity is to increase awareness of the younger generation and orphanage children regarding maintaining a clean environment and taking care of their bodies. PKM activities are carried out using the story telling method which is a program in health communication. The results of PKM activities show that after conducting socialization regarding maintaining cleanliness, children in institutions have more awareness about the health of their bodies and the environment around them. The health communication carried out has been proven to bring changes in the knowledge, attitudes and behavior of the younger generation, especially children, in responding to the problem of maintaining body and environmental health ABSTRAK Komunikasi kesehatan merupakan proses penyampaian informasi kesehatan untuk mendorong perubahan bagi individu maupun kelompok untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Komunikasi kesehatan berguna untuk memberikan informasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan. Isu mengenai Kesehatan sendiri masih menjadi permasalahan di Indonesia, ditambah belakangan terakhir ini isu kesehatan kembali mencuat dengan adanya permasalahan polusi udara di Jakarta. Kesadaran mengenai kesehatan masih sangat minim bagi generasi muda, khususnya bagi anak-anak panti asuhan. Untuk membantu menyelesaikan permasalahan terkait dengan isu kesehatan harus dimulai dari generasi muda, yang merupakan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan di Panti Yauma Kemayoran Asrama Yatim dan Dhu’Afa untuk membangun dan menambah pengetahuan generasi muda terlebih anak panti mengenai pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan. Target dari adanya kegiatan PKM ini adalah untuk meningkatkan kesadaran generasi muda, anak-anak panti mengenai menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga tubuh. Kegiatan PKM dilakukan dengan menggunakan metode story telling yang menjadi program dalam komunikasi kesehatan. Hasil kegiatan PKM menunjukkan bahwa setelah dilakukannya sosialisasi mengenai menjaga kebersihan, anak-anak di panti lebih memiliki kesadaran mengenai kesehatan tubuh mereka serta lingkungan sekitar mereka. Komunikasi kesehatan yang dilakukan terbukti memberikan pengetahuan, sikap dan perilaku generasi muda terlebih anak-anak dalam menanggapi masalah menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan