Manurung, Jhon Sihar
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Gerakan Sadar Wisata Di Desa Wisata Sempajaya Tambunan, Sarah Rouli; Rismawati; Manurung, Jhon Sihar; Haro, Jamardua
Jurnal Ilmiah Madiya (Masyarakat Mandiri Berkarya) Vol. 3 No. 2 (2022): Edisi November 2022
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51510/madiya.v3i2.1045

Abstract

The concept of tourism awareness expects people to play the role of good hosts in their respective environments. In promoting tourism awareness, the Ministry of Tourism and Creative Economy will organize a tourism awareness campaign program in 65 tourism villages throughout 2022-2023. Compared to the number of tourist villages of 3416 villages, the number of tourist villages exposed to the campaign program is still minimal. Sempajaya Village, located in Berastagi district, Karo Regency, North Sumatra, is one of the tourist villages registered with the Ministry of Tourism and Creative Economy. This village has tourism potential, such as cultural tourism, nature tourism, and agrotourism. Although the tourism potential is significant, the knowledge of the people of Sempajaya village about tourism is still low, so the existing tourism potential cannot be developed properly. The community is also considered less friendly, and minimal in maintaining cleanliness. In response to this condition, the Polmed service team initiated to increase tourism awareness of the people of Sempajaya Village through tourism awareness training Sapta Pesona training, CHSE (Clean, Health, Safety, Environment), and excellent service. Furthermore, billboards will also be made containing messages of sapta pesona and flower plants to support the beauty of the village as part of sapta pesona. Konsep sadar wisata mengharapkan masyarakat untuk berperan sebagai tuan rumah yang baik di lingkungannya masing-masing. Dalam menggalakkan sadar wisata, Kemenparekraf menyelenggarakan program kampanye sadar wisata di 65 desa wisata sepanjang tahun 2022-2023. Jika dibandingkan dengan jumlah desa wisata sebesar 3416 desa, maka jumlah desa wisata yang terpapar program kampanye masih sangat sedikit. Desa Sempajaya yang terletak di kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo Sumatera Utara merupakan salah satu desa wisata yang terdaftar di Kemenparekraf, Desa ini memiliki potensi wisata seperti wisata budaya, wisata alam dan agrowisata. Walaupun potensi pariwisatanya besar, tingkat pengetahuan masyarakat desa Sempajaya akan pariwisata masih rendah sehingga potensi pariwisata yang ada belum dapat dikembangkan dengan baik. Masyarakat juga dianggap kurang ramah, minim dalam menjaga kebersihan. Merespon kondisi ini, tim pengabdian Polmed beriniasi untuk meningkatkan sadar wisata masyarakat Desa Sempajaya melalui pelatihan sadar wisata yaitu: pelatihan Sapta Pesona, CHSE ( Clean, Health, Safety, Environment ), dan pelayanan prima. Lebih lanjut juga akan dibuatkan baliho berisi pesan sapta pesona dan tanaman bunga untuk mendukung keasrian desa sebagai bagian sapta pesona.
Peningkatan Kualitas Penulisan Karya Ilmiah Guru SMA Melalui Pelatihan Pengolahan Data Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Ginting, Hartono; Karo Karo, Sastra; Manurung, Jhon Sihar; Ginting, Jasa
Jurnal Ilmiah Madiya (Masyarakat Mandiri Berkarya) Vol. 4 No. 2 (2023): Edisi November 2023
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51510/madiya.v4i2.1504

Abstract

Berdasarkan informasi bahwa kurangnya minat guru di SMA Masehi Berastagi untuk mengadakan penelitian tindakan kelas atau karya ilmiah disebabkan karena beban kerja mengajar yang cukup berat ditambah dengan kurangnya motivasi untuk melaksanakan penelitian, kurangnya pengetahuan untuk mengolah data hasil penelitian dengan komputer khususnya menggunakan Software Ms Excel dan SPSS. Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi para guru tersebut diatas maka kami memberikan suatu pelatihan bagaimana membuat karya ilmiah dan bagaimana cara mengolah data penelitian dengan menggunakan software Microsoft Excel dan SPSS. Dengan materi dan metode pelatihan praktek langsung di laboratorium komputer maka para guru yang mengikuti pelatihan dapat memperoleh pengetahuan dan ketrampilan yang akan digunakan untuk mengolah data hasil penelitian sehingga dapat memberikan motivasi kepada guru untuk melaksanakan penelitian untuk untuk membuat karya ilmiah yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru. Pelaksanaan kegiatan pengabdian pada Sabtu, 2 September 2023 dengan peserta 30 orang guru. Rata-rata nilai pretest adalah 71,67 dengan standart deviasi 5,31 dan nilai post test rata-ratanya 83,70 dengan standart deviasi 4,50 hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetehuan setelah pelaksanaan kegiatan pelatihan ini yaitu rata-ratanya naik sebesar 12,03 nilai, ditinjau dari standart deviasi juga mengalami penurunan sehingga dapat dikatakan perbedaan pengetahuan peserta lebih merata sehingga dengean bertambahnya pengetahuan dapat memberikan motivasi kepada guru untuk melaksanakan penelitian untuk membuat karya ilmiah yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidkan dan kesejahteraan guru. Based on information that teachers' lack of interest in conducting classroom action research or scientific work is due to the fairly heavy teaching workload coupled with a lack of motivation to carry out research a lack of knowledge to process research data using computers, especially using MS Excel and SPSS software. To overcome the problems faced by the teachers mentioned above, we provide training on how to create scientific work and how to process research data using Microsoft Excel and SPSS software. With direct practical training materials and methods in the computer laboratory, teachers who take part in the training can gain knowledge and skills that will be used to process research data so that it can motivate teachers to carry out research to create scientific work, which in turn will improve the quality of education. and teacher welfare. Implementation of service activities on Saturday, September 2, 2023, with 30 teachers participating. The average pretest score was 71.67 with a standard deviation of 5.31 and the average post test score was 83.70 with a standard deviation of 4.50. This shows that there was an increase in knowledge after implementing this training activity namely, the average increased by 12 .03 value; in terms of standard deviation, it has also decreased so that it can be said that the differences in participants' knowledge are more evenly distributed so that increasing knowledge can motivate for teachers to carry out research to create scientific work which in turn will improve the quality of education and teacher welfare.
Pelatihan Keterampilan Desain Slide Ibadah Melalui Pelatihan Microsoft PowerPoint bagi Tim Multimedia GPIB Efata Tanjung Tambunan, Sarah Rouli; Rismawati; Siagian, Desmon Gunadi; Manurung, Jhon Sihar; Haro, Jamardua
Jurnal Ilmiah Madiya (Masyarakat Mandiri Berkarya) Vol. 6 No. 2 (2025): Edisi November 2025
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi digital mendorong gereja untuk beradaptasi dalam penyelenggaraaan kegiatan ibadah. Salah satu bentuk adapatasi tersebut melalaui pemanfaatan media visual untuk media visual untuk meningkatkan kualitas penyampaian khotbah dalam ibadah. Gereja Protestan Indonesia bagian Barat (GPIB) Efata Tanjung Morawa merupakan salah satu gereja yang telah menggunakan media visual berbasis power point dalam kegaitan ibadahnya. Namun, kemampuan tim mulitimedia gereja yang Sebagian besar berasal dari kalangan remaja masih terbatas dalam mendesain dan menyusun slide yang sesuai dengan prinsip prinsip pembuatan slide. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan tim polmed bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tim multimedia GPIB Efata dalam membuat slide menggunakan Microsoft Power Point. Pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui tahapan, yaitu : (1) Observasi dan identifikasi masalah, (2) persiapan teknis pelatihan, (3) pelaksanaan pelatihan. Pelaksanaan pelatihan dilaksanakan dengan pemaparan materi dari dua narasumber, tanya jawab, praktik pembuatan slide, presentasi hasil slide. Selain pelatihan, tim pengabdian juga memberikan dukungan fasilitas berupa satu unit televisi 43 inch untuk mendukung kegiatan multimedia pada pelayanan ibadah anak. Secara keseluruhan, kegiatan pengabdian ini memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas slide sekaligus mendorong peningkatan kualitas pelayanan ibadah.