Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Media Eco Board Game Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru Biologi Implementasi Kurikulum Merdeka Araina, Elga; Gusti Rahmi, Ennike; Fahrina, Ririn; Savitri, Shanty; Putri, Rahmadyah Kusuma; Hartanti, Rio Eka Desi Puwandari; Rahmawati; Limbong, Yulianti
Community Education Engagement Journal Vol. 7 No. 1 (2025): October
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ceej.v7i1.25126

Abstract

Masih terbatasnya kemampuan guru dalam mengembangkan media pembelajaran yang interaktif dan sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik guru biologi MGMP Kabupaten Pulang Pisau melalui pelatihan pengembangan media Eco Board Game sebagai pendukung implementasi Kurikulum Mandiri. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi, demonstrasi, dan simulasi pembuatan serta penerapan Eco Board Game dalam proses pembelajaran. Kegiatan diikuti oleh 13 guru Biologi SMA. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan evaluasi kegiatan. Hasil menunjukkan bahwa peserta mampu memahami konsep pengembangan media pembelajaran berbasis permainan. Peserta juga memberikan respon positif terhadap kemudahan penerapan media ini di kelas. Hasil evaluasi menunjukkan respon positif peserta: 76,92% sangat setuju dan 23,07% setuju terhadap kualitas materi; 69,23% sangat setuju dan 30,86% setuju terhadap penggunaan media; serta 76,92% sangat setuju dan 23,07% setuju terhadap manfaat dan motivasi pelatihan. Kesimpulannya, pelatihan Eco Board Game efektif dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru Biologi, khususnya dalam penerapan pendekatan pembelajaran yang menyenangkan, kontekstual, dan sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka. ABSTRACT Teachers still have limited ability to develop interactive learning media that are in line with the principles of the Merdeka Curriculum. This community service activity aims to improve the pedagogical competence of biology teachers in the Pulang Pisau District MGMP through training in the development of Eco Board Game media to support the implementation of the Independent Curriculum. The implementation methods include socialization, demonstration, and simulation of the creation and application of Eco Board Games in the learning process. The activity was attended by 13 high school biology teachers. Data were obtained through observation, interviews, and activity evaluation. The results showed that participants were able to understand the concept of developing game-based learning media. Participants also responded positively to the ease of applying this media in the classroom. The evaluation results showed positive responses from participants: 76.92% strongly agreed and 23.07% agreed with the quality of the material; 69.23% strongly agreed and 30.86% agreed with the use of the media; and 76.92% strongly agreed and 23.07% agreed with the benefits and motivation of the training. In conclusion, the Eco Board Game training was effective in improving the pedagogical competence of Biology teachers, particularly in the application of a fun, contextual learning approach that aligns with the principles of the Merdeka Curriculum.
Penerapan Lubang Resapan Biopori sebagai Edukasi Pengelolaan Sampah Organik bagi Masyarakat Desa Gohong Evanggelion, Ekklesia; Maryanti, Dwi; Raysharie, Puput Iswandyah; Limbong, Yulianti; Santariasi Mahar, Viola Kristina; Astria, Seni Kasih; Delonio, Elvin; Gunawan, Teresia Novita; Khomariah, Suci Nur
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 4 (2025): Edisi Oktober - Desember
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i4.7048

Abstract

Masalah limbah organik tetap menjadi tantangan yang mendesak dalam pengelolaan lingkungan di Indonesia. Teknologi Lubang Perkolasi Biopore (BPH) merupakan terobosan potensial yang dapat mengurangi volume limbah organik dan membantu dalam pengisian kembali air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat di Desa Gohong sebelum dan setelah penerapan praktik biopore melalui inisiatif Pembelajaran Layanan Masyarakat (CSL). Studi ini menggunakan kombinasi observasi, interaksi sosial, pembuatan biopore, dan survei pra-tes dan pasca-tes. Data kuantitatif dievaluasi menggunakan uji normalitas Jarque-Bera dan uji t sampel berpasangan, sedangkan data kualitatif dianalisis melalui analisis tema dari respons terbuka. Uji normalitas menunjukkan bahwa data mengikuti distribusi normal (p = 0.078602), dan uji t berpasangan menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara hasil pra- dan pasca-intervensi (t = -0.903; p = 0.3679). Namun, temuan kualitatif menyoroti peningkatan kesadaran masyarakat tentang manfaat biopores, baik sebagai metode pengelolaan limbah berkelanjutan maupun sebagai sumber pupuk organik. Oleh karena itu, implementasi kegiatan CSL terbukti bermanfaat sebagai sarana pendidikan lingkungan, meskipun hasil statistik langsung tidak signifikan. Bimbingan dan dukungan berkelanjutan tetap krusial untuk memperkuat praktik komunitas dalam mengelola limbah organik secara efektif.