Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penguatan Kapasitas Manajemen Usaha dan Pemasaran Digital di Desa Sumber Bakti Kabupaten Nagan Raya Pramulya, Rahmat; Wijaksena, Ego Ibnu; Diman, Banta; Pelangi, Putri; Atmaja, Nanda; Harahap, Arya Gading; Maulidia, Vina; Fithria, Dewi
Room of Civil Society Development Vol. 4 No. 6 (2025): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.768

Abstract

Desa Sumber Bakti, Kabupaten Nagan Raya, memiliki potensi ekonomi pada sektor pertanian jeruk dan pengolahan ikan asap. Namun, kedua sektor ini menghadapi berbagai kendala seperti ketergantungan pada input kimia, kelemahan kelembagaan, serta keterbatasan pemasaran. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas petani jeruk dan kelompok usaha ikan asap melalui inovasi produksi, penguatan manajemen, dan penerapan pemasaran digital. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif yang melibatkan identifikasi masalah, perencanaan bersama, pelatihan teknis, pendampingan lapangan, serta evaluasi menggunakan instrumen pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan sebesar 35% pada kelompok ikan asap (ISAMBA) dan 40% pada kelompok petani jeruk. Inovasi berupa pembuatan pupuk organik cair dari limbah jeruk, penggunaan biopestisida nabati, serta pengemasan ikan asap dengan vacuum sealer meningkatkan efisiensi dan nilai jual produk hingga 40%. Pendekatan partisipatif terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan teknis, kapasitas kelembagaan, dan strategi pemasaran kelompok usaha. Kegiatan ini diharapkan menjadi model pemberdayaan ekonomi desa yang berkelanjutan.
Penguatan Kapasitas Manajemen Usaha dan Pemasaran Digital di Desa Sumber Bakti Kabupaten Nagan Raya Pramulya, Rahmat; Wijaksena, Ego Ibnu; Diman, Banta; Pelangi, Putri; Atmaja, Nanda; Harahap, Arya Gading; Maulidia, Vina; Fithria, Dewi
Room of Civil Society Development Vol. 4 No. 6 (2025): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.768

Abstract

Desa Sumber Bakti, Kabupaten Nagan Raya, memiliki potensi ekonomi pada sektor pertanian jeruk dan pengolahan ikan asap. Namun, kedua sektor ini menghadapi berbagai kendala seperti ketergantungan pada input kimia, kelemahan kelembagaan, serta keterbatasan pemasaran. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas petani jeruk dan kelompok usaha ikan asap melalui inovasi produksi, penguatan manajemen, dan penerapan pemasaran digital. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif yang melibatkan identifikasi masalah, perencanaan bersama, pelatihan teknis, pendampingan lapangan, serta evaluasi menggunakan instrumen pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan sebesar 35% pada kelompok ikan asap (ISAMBA) dan 40% pada kelompok petani jeruk. Inovasi berupa pembuatan pupuk organik cair dari limbah jeruk, penggunaan biopestisida nabati, serta pengemasan ikan asap dengan vacuum sealer meningkatkan efisiensi dan nilai jual produk hingga 40%. Pendekatan partisipatif terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan teknis, kapasitas kelembagaan, dan strategi pemasaran kelompok usaha. Kegiatan ini diharapkan menjadi model pemberdayaan ekonomi desa yang berkelanjutan.
Analisis Struktur Biaya Logistik Jeruk Siam di Desa Sumber Bakti dalam Penyusunan Strategi Rantai Pasok Wijaksena, Ego Ibnu; Pramulya, Rahmat
Agro Bali : Agricultural Journal Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37637/ab.v7i2.1534

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk penggambaran struktur rantai pasok jeruk siam, menganalisis struktur biaya logistik, dan menyusun strategi alternatif untuk tier rantai pasok jeruk siam, dengan tujuan untuk memperbaiki distribusi pendapatan yang lebih merata dan meningkatkan pendapatan petani. Total responden pada penelitian ini sebanyak 21 orang. Metode yang digunakan untuk melakukan analisis biaya logistik adalah metode Activity-Based Costing (ABC). Hasil dari penelitian ini adalah sistem rantai pasok komoditas jeruk siam terdiri dari empat tier, dengan tier utamanya adalah petani, pengepul desa, pedagang besar (collector), dan pedagang kecil (retail seller). Hasil perhitungan biaya logistik menunjukkan bahwa total biaya logistik sebesar Rp8.113.21/kg dengan 53,31% merupakan biaya yang berasal dari aktivitas material handling dan 46,69% lainnya adalah biaya dari aktivitas procurement, transportation, inventory, dan information. Berdasarkan perhitungan biaya logistik, ada beberapa rekomendasi yang dapat dilakukan, seperti menambah aktivitas pascapanen di tingkat petani dan menerapkan aktivitas logistik yang lebih efisien dan responsif di tingkat petani. Strategi Vendor Managed Inventory (VMI) sebaiknya digunakan dalam semua pola rantai pasok.