Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Diversifikasi Olahan Limbah Kulit Durian Sebagai Komoditas Produk Unggulan Desa Wisata Branjang Menuju Sustainable Independent Economic Revitalization Zaenuri, Ahmad; Ranihusna, Desti; Brantas Abiprayu, Kris; virma, Made
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1580

Abstract

Revitalizing a Sustainable Independent Economy through diversifying durian skin waste food in Branjang Village is a positive step. Durian, as a typical tropical fruit and a leading commodity in the Branjang Tourism Village, has economic potential that can be further optimized. To be able to develop superior products in the Branjang Tourism Village, this can be done by developing innovative processed products from durian skin waste so that the income obtained can encourage the economic independence of the Branjang Village community in a sustainable manner. Durian fruit farmers in Branjang Village have not been able to make maximum use of durian skin waste management which has the potential to bring in "additional income" apart from selling durian fruit. Not only durian flesh can generate profits, but by utilizing various processed foods from durian skin waste it will continue to increase and improve the economy for the people of Branjang Village. To support the success of this community service program, synergy is needed from the stakeholders involved so that the management of unused durian skin waste can be functional and have economic value for the community around Branjang Village.The Service Team proposes a solution to overcome the problems mentioned above by providing assistance to durian fruit farmers regarding techniques for managing durian skin waste so that they have the skills to produce a variety of quality processed innovative products by utilizing durian skin waste in order to further increase market awareness and ensure product quality. Processed from durian skin waste has high competitiveness and is an economic source towards financial independence. Collaboration and coordination with related parties such as agricultural research institutions, local government and non-governmental organizations is required to support project implementation.The method used in this community service includes 3 activities, namely Counseling and Workshops, Skills training and HR capacity development, Personal Communication
Perilaku Ekonomi Dalam Pengendalian Anggaran Pada Pemerintahan Kota Semarang Zulfaturrohmah, Festi; Wasono Widagdo, Julius Pungky; Brantas Abiprayu, Kris; Amboningtyas, Dheasey
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7518

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi mengenai tingkat keketatan/fleksibilitas pengendalian anggaran yang diterapkan pada pemerintah kota semarang, sehingga defisit atau surplus anggaran dapat dihindari dan kinerja anggaran meningkat. Data diperoleh melalui beberapa metode yaitu survei dengan kuisioner dan observasi serta verifikasi data arsip anggaran dan laporan realisasi anggaran serta data makroekonomi dari Badan Pusat Statistik Pemerintah Kota Semarang. Selain itu, menganalisis data secara kuantitatif dan kualitatif. Ada tiga tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu 1) Mengetahui apakah Pengendalian Anggaran Ketat berpengaruh terhadap penyimpangan anggaran, 2) Mengetahui apakah Pengendalian Anggaran Ketat memerlukan kebijakan dalam pelaksanaannya, dan 3) Mengetahui seberapa erat kaitannya Pengendalian Anggaran Ketat dengan turbulensi anggaran. Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kota Semarang. Penentuan sampel dilakukan secara purposif berdasarkan pemetaan tipologi wilayah Klassen. Data tersebut diuji untuk mengestimasi model pengukuran dan model struktural, dengan menggunakan metode Partial Least Square (PLS), dan menguji pengaruh interaksi dengan Regresi Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk mengantisipasi terjadinya faktor kontinjensi berupa turbulensi anggaran dalam menjamin efektivitas penganggaran, apalagi turbulensi anggaran ini mempengaruhi hubungan antara pengendalian anggaran yang ketat dengan penyimpangan anggaran. Dan manfaatnya bagi UNNES, dengan penelitian ini suatu perguruan tinggi juga memerlukan pengendalian anggaran yang ketat dalam bentuk lembaga agar tidak terjadi turbulensi anggaran, meskipun sudah ada Renstra dan Renop.