Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Edukasi Penerapan Birth Ball Exercise Sebagai Upaya Untuk Mengatasi Nyeri Sacroilliac Joint Pada Ibu Hamil Sugianto, Rega; Putri, Yunita Andita; Nadhiifah, Rana Dhiya; Rizwana, Fifi Nursyifa; Azizi, Laili Rahmawati; Fatmarizka, Tiara; Pristianto, Arif
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Mahasiswa (Student Paper Presentation)
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu hamil adalah seorang wanita yang sedang mengandung yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Kehamilan adalah waktu transisi, yaitu masa antara kehidupan sebelum memiliki anak yang sekarang berada dalam kandungan dan kehidupan nanti setelah anak itu lahir. Selama kehamilan, pelepasan relaxin hormone menyababkan hormon mengendur sehingga rahim yang membesar dan peningkatan berat badan mengganggu stabilitas otot di sekitar panggul, otot-otot ini kemudian bekerja terlalu keras dan menekan sendi sacroilliac, masalah ini terjadi terutama pada usia kehamilan 7-9 bulan. Jenis penelitian yang dilakukan adalah dengan metode ceramah dan menggunakan brosur.Memberikan lembaran pre-test yang dikerjakan oleh ibu hamil sebelum penyampaian materi dan memberikan lembar post-test setelah penyampain materi dan pemberian edukasi. Pengaplikasian exercise yang diberikan kepada ibu hamil berupa demontrasi exercise yaitu tentang birth ball exercise. Mahasiswa mempraktikkan birth ball exercise terlebih dahulu kepada ibu hamil. Kemudian ibu hamil dengan usia kandungan trimester 3 mempraktikkan birth ball exercise dengan pendampingan mahasiswa. Hasil yang didapat ibu hamil dapat memahami dan menerapkan birth ball exercise. Penguran nyeri yang di keluhkan ibu hamil dapat teratasi. Setelah diadakannya sosialisasi tentang pentingnya mengatasi nyeri pada sacroilliac joint dengan birthball exercise dari fisioterapis ternyata antusias dari ibu hamil memberikan kesan yang baik.
Effektivitas Pelvic Floor Exercise pada Kasus post Sectio Caesarea: A Case Report Rizwana, Fifi Nursyifa; Wijianto, W; Muflihah, Nurul
Academic Physiotherapy Conference Proceeding 2025: Academic Physiotherapy Conference Proceeding
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Peran fisioterapi dalam mengatasi kelemahan otot panggul pada ibu post sectio caesarea yaitu secara manual, menggunakan pelatihan fungsi gerak tubuh. Dengan menggunakan metode menggunakan intervensi fisioterapi yang dapat menunjukkan program latihan pada ibu post partum, hal itu mampu dilakukan dengan mandiri sebagai tujuan mengurangi rasa nyeri, meningkatkan pemulihan dan meningkatkan kekuatan otot panggul pasca melahirkan.Case Presentation: Seorang ibu berusia 30 tahun telah melakukan operasi section caesarea datang ke fisioterapi dengan keluhan pasien merasakan nyeri, mengalami kelemahan kekuatan otot panggul dan penurunan kemampuan fungsional.Management and Outcome: Intervensi fisioterapi yang diberikan yaitu Pelvic floor exercise, latihan mengontraksikan perineum atau seperti menahan buang air kecil (BAK) dengan menahan selama 15 detik atau semampunya pasien menahan, lalu dirileksasikan selama 5 detik, dengan dosis 8 repetisi dalam 2 set per sesi terapi. Pengukuran dilakukan dengan beberapa parameter, yaitu tingkat nyeri dengan Numeric Rating Scale (NRS), kekuatan otot dengan Manual Muscle Testing (MMT), serta kemampaun fungsional menggunakan Kenny Selfcare Index. Hasil penelitian menunjukkan penurunan nyeri yang signifikan, peningkatan kekuatan otot dari MMT 2 hingga MMT 3, dan peningkatan kemampuan fungsional aktivitas sehari-hari.Discussion: Peningkatan aktivitas fungsional pada pasien terjadi karena adanya penurunan nyeri, peningkatan kekuatan otot, dan peningkatan kemampuan fungsional sehingga dapat dikatakan bahwa Exercise Fisioterapi berupa pelvic floor dapat meningkatkan aktivitas fungsional pasien akibat problematika yang ada.Conclussion: latihan pelvic floor memberikan dampak positif pada pemulihan pasien pasca operasi sectio caesarea dengan kondisi kelemahan pada otot panggul.